4 Cara Sederhana untuk Memperpanjang Usia Mobil
Umumnya, kerusakan kendaraan banyak dikarenakan kurang telatennya si empunya mobil.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak ada yang lebih menyedihkan bagi pemilik kendaraan saat jagoannya harus masuk bengkel karena mesinnya merongrong dan harus menebusnya dengan harga mahal.
Apalagi pas keluar bengkel, "rasanya" tidak seenak dulu sebelum kendaraan terkena masalah.
Umumnya, kerusakan kendaraan banyak dikarenakan kurang telatennya si empunya mobil.
Berikut empat cara simpel yang kami himpun untuk memperpanjang usia mobil yang bisa dilakukan agar mobil kamu lebih awet dan tentu saja nyaman dikendarai;
1. Servis Berkala
Ini yang hampir semua orang tahu, tapi kerap menyepelekan!
Baca juga: Workshop Car Detailing dan Aksesoris Otomotif Avantgarde Auto Ekspansi Pasar ke Jakarta Selatan
Ketika kamu melakukan servis berkala, sudah bisa dipastikan mobil kamu akan selalu memiliki performa yang optimal, berkendara selalu aman dan nyaman, juga terhindar dari mogok di jalan.
Pastikan servis berkala mobil kamu minimal banget di enam bulan sekali, ya!
2. Oktan bensin sesuai dengan teknologi mobil
Pabrikan sih sudah mewajibkan penggunaan bahan bakar dengan oktan tinggi, eh banyak pemilik mobil yang memaksa mengisi tangki kendaraannya dengan bensin beroktan rendah. Alasannya lebih murah.
Padahal efek jangka menengah hingga panjangnya, kamu bisa tekor untuk segala kerusakan yang menjalar.
Intinya, kalau pilih yang wrong, mesin bisa merongrong. Lebih baik Pertamax, pembakarannya optimal, membersihkan dan melindungi mesin, performa jadi bertenaga, dan tentu saja umur mobil jadi panjang.
Baca juga: POPULER OTOMOTIF: Honda MSX 125 Grom 2021 Resmi Dirilis | KTM 890 Adventure Hadir dengan Jok Rendah
3. Memaksimalkan Rem Tangan
Sebaiknya kamu mulai biasakan untuk menggunakan rem tangan secara reguler, khususnya saat parkir.
Gunakan juga rem tangan saat berhenti di tanjakan untuk membantu berakselerasi tanpa mundur. Rem tangan bisa juga dipakai saat berhenti di lampu merah dengan durasi agak lama mencegah mobil bergerak sendiri.
Hal-hal ini akan membuat rem tangan menyesuaikan diri dengan roda belakang mobil dan membuat umurnya lebih panjang.
4. Cuci dan Jangan Nunggu Dekil!
Selain servis, cuci mobil juga mesti teratur. Jangan nunggu sampai kelewat kotor agar tak ada komponen yang berkarat. Interior juga harus diperhatikan, sedot debu di dalam kabin dan jangan biarkan kabin terlalu lembab untuk menghindari jamur.
Baca juga: Peringkatnya Naik, Hyundai Motor Masuk Lima Teratas Brand Otomotif Versi Interbrand 2020
Nah, sesimpel itu bukan? Jangan sampai mobil jadi merongrong dan keluar masuk bengkel karena hal-hal simpel yang sebenarnya pemilik bisa lakukan. Yang paling membuat risau adalah mobil masih berusia muda, tapi sudah berasa mobil tua!
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.