Tips Agar Rem Mobil Tetap Sehat Saat Dikendarai
Kualitas minyak rem yang buruk karena terpengaruh suhu atau kedaluwarsa bisa menjadi penyebab rem blong
Penulis: Lita Febriani
Editor: Dewi Agustina
Oleh sebab itu, segera turunkan kecepatan mobil ketika melalui jalan yang basah.
"Sempatkan beristirahat ketika perjalanan jauh, minimal setiap tiga jam sekali untuk memberikan kesempatan pada sistem rem melepaskan panas," imbuh Imansyah.
Cara merawat rem yang paling mudah dilakukan ialah wajib memeriksa level minyak rem di dalam tabung penyimpanan minimal sebulan sekali.
Segera tambah jika kurang dengan minyak rem yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
"Periksa pula sekitar tabung minyak rem akan potensi kebocoran, terutama sekitar sambungan selang," terangnya.
Formula kimia dalam minyak rem ada masa pakainya. Jika dipaksakan, tekanan rem bisa hilang dan rem mobil blong karena kualitas minyak rem menurun.
Oleh sebab itu, sebaiknya minyak rem dikuras dan diganti seluruhnya setiap 40.000 km atau 2 tahun sekali untuk menjaga kualitasnya.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Lembah Anai, Diduga Gara-gara Truk Tronton Rem Blong, 1 Mobil Masuk Jurang
Lakukan pembersihan tabung minyak rem bersamaan dengan pengurasan minyak rem guna mencegah endapan lumpur bahkan lumut.
Jangan tunda untuk mengganti kampas rem jika direkomedasikan untuk diganti. Sekaligus, periksa kondisi piringan cakram atau teromol rem.
Fungsi piston adalah untuk menggerakkan kaliper penjepit kampas rem ke piringan rem.
Lakukan pemeriksaan untuk memastikan piston tidak macet, terutama dari karat dan kerusakan bagian karet–karet piston.
"Rem tangan tidak mengandalkan sistem yang sama dengan rem mobil, sehingga bisa berfungsi sebagai rem darurat ketika rem utama blong. Cek kondisi rem parkir supaya tidak bermasalah ketika dibutuhkan," ucap Imansyah.