Sejarah Honda Jazz yang Sekarang Disuntik Mati
Honda Prospect Motor (HPM) resmi menyuntik mati Jazz pada Februari 2021 dan sekarang hanya tersedia sekitar 300 unit di dealer.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi menyuntik mati Jazz pada Februari 2021 dan sekarang hanya tersedia sekitar 300 unit di dealer.
Mobil berjenis hatchback yang menyasar segmen anak muda ini memiliki sejarah yang cukup panjang di industri otomotif Tanah Air.
Pertama kali meluncur di Jepang tahun 2001, mobil ini baru masuk ke Indonesia pada 2003 yang didatangkan langsung dari Thailand.
Baca juga: Ini 3 Perbedaan Utama Honda City Hatchback RS yang Dipasarkan di Indonesia Vs Thailand
PT Honda Prospect Motor selaku agen pemegang merek mobil Honda menawarkan Jazz generasi pertama dalam dua tipe, yaitu tipe mesin i-DSI (Intelligent Dual and Sequential Ignition) dan tipe mesin VTEC (Variable Valve Timing and Lift Electronic Control) yang merupakan tipe tertinggi dengan mesin 1.5 liter.
Honda Jazz yang memboyong mesin 4 silinder SOHC berkapasitas 1.500 cc, i-DSI, mampu menghasilkan tenaga maksimal 85 Hp pada 5.500 rpm dan torsi puncak 128 Nm pada 2.700 rpm.
Sementara untuk mesin VTEC berkapasitas 1.5 liter dapat menghasilkan tenaga puncak 108 Hp pada 5.800 rpm dengan torsi maksimal 143 Nm pada 4.800 rpm.
Baca juga: Honda Resmi Stop Produksi Jazz di Indonesia, Habiskan Sisa Stok 300 Unit
Generasi pertama Honda Jazz tertinggi, sudah dijejali fitur keamanan lengkap mulai dari VTEC dilengkapi rem dengan fitur ABS (Anti-Lock Braking System), EBD (Electronic Brake Force Distribution) dan BA (Brake Assist), dengan dua airbag yang terletak di bagian pengemudi dan penumpang depan.
Hadirnya Jazz di Indonesia membawa isu yang sangat menarik, terlebih saat ada kabar bahwa logo titik di huruf ‘J’ mengandung emas.
Generasi kedua Honda Jazz hadir tahun 2007, Honda di Jepang benar-benar membuat mobil ini lebih luas secara dimensi dan lebih sporty, dengan ubahan pada sisi eksterior.
Ketika didatangkan ke Tanah Air, Honda Jazz tetap mempertahankan mesin 1.5 liter i-VTEC dengan daya maksimal 120 Hp pada 6.600 rpm dan torsi puncaknya 145 Nm pada 4800 rpm.
Kemudian, pada 2008 Honda Prospect Motor merilis varian baru dari Honda Jazz, yakni A, S dan RS yang menjadi tipe tertinggi.
Generasi ketiga Honda Jazz meluncur pada 2013 di Jepang, dengan ubahan besar pada eksterior dan interior.
Sisi eksteriornya makin sporty, eye catching dan disesuaikan dengan selera kaula muda, dengan garis body yang membuatnya terlihat kekar.