Tips Merawat Motor Setelah Dipakai Riding Jarak Jauh, Apa Saja yang Perlu Dicek dan Diganti
Selain oli mesin, cek juga oli gear, terutama kendaraan matik. Untuk oli matik masa pergantian di setiap 10.000 km.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berkendara jauh menggunakan sepeda motor seperti menyambangi destinasi wisata alam seperti pegunungan dengan jalannya yang berkelok sungguh menyegarkan raga dan jiwa.
Tapi, melakukan riding jauh juga membawa konsekuensi motor yang kita gunakan bekerja ekstra keras, terutama ketika melintasi jalan terjal mendaki atau turunan tajam.
Komponen utama motor seperti mesin, rem bekerja ekstra keras.
”Bagi pengguna sepeda motor, setelah berkendara jarak jauh baiknya memperhatikan perawatannya," saran Wahidin, Senior Manager Aftersales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers, Rabu (26/5/2021).
Wahidin menjelaskan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk perawatan motor setelah berkendara jarak jauh. Yuk kita bedah:
1. Oli
Karena perjalanan yang cukup jauh, Anda perlu mengecek kondisi oli atau bahkan mengganti oli mesin. Untuk oli mesin sendiri kami merekomendasikan setiap 2.000 km.
Baca juga: Empat Tips Merawat Sendiri Mobil di Rumah Tanpa Perlu ke Bengkel
Selain oli mesin, cek juga oli gear, terutama kendaraan matik. Untuk oli matik masa pergantian di setiap 10.000 km.
Baca juga: Tips Mudah dan Aman Beli Mobil Secara Kredit Usai Lebaran
Anda perlu gunakan pilihan oli yang tepat. Dia mencontohkan, untuk motor Yamaha, bisa menggunakan Yamalube dan sesuaikan dengan tipe motornya.
2. Filter Udara
Kondisi jalan yang cukup berdebu membuat filter udara jadi cepat kotor. Untuk filter udara saat service dapat dibersihkan sedangkan untuk pergantian kami rekomendasi pergantian setiap 15.000 km.
Baca juga: Tak Perlu ke Bengkel, Cukup Cek 4 Bagian Ini Agar Mobil Tetap Prima
Namun jika pemakaian dalam kondisi ekstrem dan penggunaan terlalu sering atau lama, semakin cepat diganti semakin baik.
3. Busi
Untuk pengecekan busi, cukup banyak motor kurang performa bahkan mati dikarenakan kurangnya perawatan busi.