Modifikasi Bus Double Decker PO Agung Sejati, Bus Seken Rasa Baru yang Kekinian
Kabin bus SDD PO Agung Sejati memiliki tiga kelas layanan, deck atas, single seat, dan sleeper.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan Otobus (PO) Agung Sejati kini menjadi salah satu operator bus AKAP yang baru di Indonesia.
Salah satu gebrakan yang dilakukan perusahaan otobus yang banyak melayani trayek Jabodetabek tujuan kota-kota di Jawa Tengah ini adalah menghadirkan bus tingkat alias bus super double decker (SDD) di trayek Parung-Purwantoro.
Bus SDD yang dioperasikan PO Agung Sejati merupakan bus SDD generasi pertama dari Jetbus 2+ SDD yang diperkenalkan pada 2015.
Bus ini dibeli dari PO Efisiensi, Kebumen.
Model tangga naik di bus dari Jetbus 2+ SDD ini juga berbeda, posisinya beraada di tengah bodi yang dekat dengan roda depan.
Setelah resmi dioperasikan PO Agung Sejati, bus ini punya sebutan baru, yakni Noah yang diambil dari nama Nabi Nuh.
Hal itu diperkuat dengan tampilan libery di badan bus yang menggambarkan bahtera Nabi Nuh.
Setelah dibeli PO Agung Sejati, tampilan cowl depan dan cowl belakang yang mencakup desain bumper dan headlamp dan stoplamp sudah diganti.
Begitu pula dengan selendang sampingnya juga sudah diganti menjadi generasi terbaru Jetbus 3+ SDD Voyager.
Bagian eksterior bus juga dicat ulang, dan tampil benar-benar baru. Pengecatan bus ini dilakukan di Karoseri Laksana, Ungaran.
Baca juga: Mengintip Kemewahan Bus Sultan Juragan99 Mercedes-Benz OH 1626, Tarif Sewanya Rp 9,5 Juta Per Hari
Bus yang awalnya berwarna hijau tosca saat masih dimiliki PO Efisiensi, berubah menjadi warna dasar hitam dengan aksen warna emas di sana-sini serta livery perahu Nuh di bagian belakang bodi.
Modifikasi Interior Bus
Perubahan lain juga terdapat di bagian interior bus. Kini kabin bus tersebut memiliki tiga kelas layanan, deck atas, single seat, dan sleeper.