Invasi Rusia ke Ukraina Bikin Produksi Mobil Volkswagen di AS Melonjak
Selama 2021 lalu Volkswagen menjual sebanyak 375.030 kendaraan di AS, meningkat 15 persen dari penjualan di tahun 2020.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, MICHIGAN – Perang di Ukraina akan membantu meningkatkan persediaan dealer VolksWagen (VW) di Amerika Serikat karena produsen mobil itu mengalihkan lebih banyak produksinya ke Amerika Utara dan China.
Berbicara di konferensi pers tahunan pembuat mobil, Kepala Eksekutif VW Herbert Diess mengatakan, perusahaannyaakan meningkatkan produksi di pabriknya di Chattanooga dan Puebla, Meksiko.
Pihaknya juga memacu produksi mobil di pabrik Audi di San Jose Chiapa, Meksiko. Artinya produksi Atlas, Atlas Cross Sport, Tiguan, Taos, dan Audi Q5 akan meningkat.
Diess mencatat perubahan itu terjadi karena perang telah memaksa pembuat mobil untuk mengurangi kapasitas di beberapa pabrik Eropa.
Ini juga akan merealokasi semikonduktor yang ditujukan untuk Eropa ke Amerika Utara dan China.
Baca juga: Krisis Chip, Volkswagen Kurangi Produksi Mobil di Pabrik Wolfsburg
Meskipun tidak jelas kapan perubahan produksi akan dilakukan, Ketua Dewan Penasihat Dealer Nasional VW, Tom McMenamin kepada Auto News menyatakan dealer di AS berharap ada tambahan kendaraan yang bisa dikirim ke mereka dari Amerika Utara.
Baca juga: Volkswagen Targetkan Produksi 1 Juta Kendaraan Listrik per Tahun Mulai 2023
“Ini akan membuat semua perbedaan di dunia bagi para dealer, dan itu akan memberi kami keunggulan kompetitif di pasar kami karena kami akan memiliki produk dan sebagian besar pesaing kami tidak,” tambah McMenamin yang dikutip dari situs Carscoops, Kamis (17/3/2022).
Selama 2021 lalu Volkswagen menjual sebanyak 375.030 kendaraan di AS, meningkat 15 persen dari penjualan di tahun 2020.