Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak dikenalkan di Tanah Air pada September 2020, Nissan Kicks e-Power terus menarik perhatian pecinta otomotif Indonesia.

Yang terbaru Nissan Kicks e-Power berhasil dinobatkan sebagai Best of Electric Vehicle di Otomotif Awards 2022 untuk yang kedua kalinya.

Kehadiran Nissan Kicks e-Power menjadi daya tarik tersendiri di era elektrifikasi dengan belum meratanya jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Indonesia.

Baca juga: Nissan Luncurkan Baterai Solid-State Khusus untuk Kendaraan Listrik

"Teknologi e-Power pada Nissan Kicks memberikan solusi inovatif bagi konsumen Indonesia menuju mobilitas elektrik yang lebih efisien sehingga berpergian jauh dengan mobil listrik bisa terwujud dan didukung dengan biaya perawatan yang terjangkau," tutur Direktur Sales and Marketing PT Nissan Motor Distributor Indonesia Tan Kim Piauw, Jumat (29/4/2022).

Sistem e-Power, pada Nissan Kicks beroperasi dengan roda sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik, sementara mesin bensinnya hanya digunakan untuk mengisi daya baterai Dengan kata lain mesin bensin 1.200 cc 3-silinder hanya berfungsi sebagai genset saja.

Baca juga: Dilanda Krisis Pasokan Chip, Nissan Tunda Peluncuran SUV Listrik Ariya B6

Dengan penggerak roda 100 persen berasal dari baterai, maka output dari teknologi e-Power yaitu akselerasi spontan dan cepat menjadi ciri khas mobil compact SUV ini.

"Sesuai karakter mobil listrik yang senyap, Nissan Kicks e-Power juga memberikan kenyamanan untuk pengendara maupun pengemudi. Mesin bensin hanya bekerja saat diperlukan, selain hemat bahan bakar juga meningkatkan kesenyapan dalam kabin," imbuh Tan Kim Piauw.

Hadir pertama di Indonesia fitur One-Pedal Operation merupakan fitur inovatif yang dimiliki Nissan Kicks e-Power.

Dengan sistem ini, memungkinkan pengemudi memulai berkendara, akselerasi, deselerasi dan berhenti menggunakan hanya satu pedal dengan menambah atau mengurangi tekanan pada pedal gas.

Ketika akselerator dilepaskan sepenuhnya, rem regeneratif dan friksi akan bekerja secara otomatis, membuat mobil berhenti total.

Fitur ini sangat cocok untuk berkendara di kepadatan lalu lintas dalam kota. Saat merayap di kemacetan Anda tinggal angkat pedal gas saja maka sistem e-Power akan memberikan tingkat pengereman yang cukup.

Energi pengereman yang biasanya terbuang di mobil konvensional akan dikonversi oleh sistem e-Power untuk mengisi ulang baterai lithium ion berkapasitas 1,57 kWh.

Baterai akan lebih cepat terisi dan berujung pada konsumsi bahan bakar yang lebih hemat. Nissan Kicks e-Power dibandrol dengan harga Rp 482,8 juta (OTR Jakarta).