Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Jokowi Bicara Jalanan Macet Dimana-mana, Sarankan Industri Otomotif Genjot Pasar Ekspor

Kemacetan muncul di kota-kota besar Indonesia saat penjualan motor dan mobil mengalami peningkatan.

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Jokowi Bicara Jalanan Macet Dimana-mana, Sarankan Industri Otomotif Genjot Pasar Ekspor
Tribunnews.com/amb
Presiden Jokowi Membuka Pameran IIMS di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/2/2023). Presiden didampingi Ketua MPR RI/Ketua IMI Bambang Soesatyo, CEO Kompas Gramedia Liliek Oetama, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Presdir Dyandra Promosindo Dazwar Marpaung. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, melonjaknya penjualan kendaraan bermotor berdampak terhadap munculnya kemacetan di kota-kota besar Indonesia.

Jokowi mengungkapkan, kemacetan muncul di kota-kota besar Indonesia saat penjualan motor dan mobil mengalami peningkatan.

"Akibatnya kita sekarang macet dimana-mana, Jakarta, Surabaya, Bandung macet, karena memang penjualannya mobil mencapai 1.048.000 dan juga sepeda motor mengalami peningkatan 3,3 persen di angka 5.221.000 unit di tahun 2022," ujarnya saat menghadiri pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/2/2023).

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Industri Otomotif Mulai Bergeser ke Produksi Kendaraan Listrik

Dengan jumlah penjualan terus meningkat, Presiden menyarankan agar pelaku industri otomotif lebih menggenjot ekspor ke depannya.

"Angka yang sangat besar. Supaya tidak macet, saya mengajak seluruh industri otomotif untuk lebih berorientasi pada ekspor," kata Jokowi.

Presiden menambahkan, memang peningkatan ekspor sudah cukup tajam dari 2021 ke 2022, dari 300 ribu kurang lebih sudah naik hampir 600 ribu unit.

Berita Rekomendasi

'Ini saya juga mau ucapain terima kasih ke indistri ototomotif yang audah meningkatkan ekspornya 100 persen. Tetapi, kita masih kalah dengan Thailand, saya ingin mendorong lagi ekspornya semakin tinggi dan naik setiap tahunnya," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas