TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 kedatangan beberapa brand baru di segmen kendaraan roda empat. Satu diantaranya adalah Neta Auto dari China yang menempati booth E Hall 8 ICE. 

Neta Auto memajang tiga produk sekaligus di GIIAS 2023, yaitu Neta S sebagai mobil sports dengan teknologi modern, mobil listrik Neta U sebagai BEV-SUV dengan jarak tempuh baterai yang lebih jauh, serta Neta V sebagai kendaraan modern dengan teknologi kelas atas untuk kaum muda Indonesia.

Selama GIIAS 2023 berlangsung Neta menawarkan harga spesial untuk konsumen yang melakukan pre-booking Neta V.

Wang Chengjie, Presiden Direktur PT NETA Auto Indonesia mengatakan, Neta mulai mengadakan pre-orders selama GIIAS 2023, dan kedepannya akan merakit kendaraan listriknya secara lokal di Indonesia mulai kuartal II (April-Juni) 2024 mendatang.

Neta sebenarnya brand baru di negeri asalnya di China. Brand ini pertama kali diperkenalkan ke pasar otomotif di China pada Juni 2018 dan meluncurkan produk mobil listrik pertamanya pada November tahun yang sama.

kini NETA merupakan brand otomotif global dan memasarkan kendaraan listrik ke sejumlah negarad dunia.

Lahirnya Neta dimulai dari research and development yang mendalam mulai 2014 oleh Hozon Auto Manufacturing di China. Di akhir tahun 2019 Neta mencatatkan angka produksi hingga 10.000 unit.

Neta telah meluncurkan setidaknya lima model kendaraan dan berhasil mencatatkan angka penjualan hingga 150.000 unit di tahun 2022 dan menjadikannya sebagai start up otomotif nomor 1 dan No. 9 diantara pemain kendaraan listrik di China.

Baca juga: Bocoran 7 Mobil Baru yang Akan Mendebut di IIMS 2023, dari Wuling Alvez Sampai Esemka Neta U

NETA juga menjadi salah satu dari 10 perusahaan perakit mobil penumpang dengan baterai listrik, dan kini menjadi brand kendaraan listrik dengan pertumbuhan tercepat pada tahun 2021 karena memiliki tingkat pertumbuhan dua kali lipat dari rata-rata angka pertumbuhan industri kendaraan listrik di China.

Baca juga: Neta Gandeng HIM untuk Perakitan Mobil Listrik di Indonesia

Neta memulai ekspansi globalnya pada tahun 2022 silam dan pertumbuhan bisnisnya secara YoY mencapai 362 persen. Hingga saat ini, Neta sudah berhasil menjual 320.000 unit mobil listrik.

“Kunci berdirinya Neta adalah inovasi dan teknologi pintar yang kami sematkan karena menurut kami, mobil dengan teknologi digital lebih dari sekedar mobil biasa. Kami mengembangkan tiga pusat penelitian dan pengembangan produk untuk dapat memaksimalkan produksi dan perakitan mobil listrik dengan kualitas tinggi dan inovasi terbaik, yang kami sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat saat ini,” ujar Wang Chengjie.