Cek Kondisi Ban Usai Mudik, Lakukan Lima Langkah Ini
Pemilik mobil sebaiknya mengecek kembali kondisi ban kendaraan setelah dipakai mudik menempuh jarak ribuan kilometer.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai dipakai mudik Lebaran dan berlibur menempuh jarak ribuan kilometer, pemilik mobil sebaiknya mengecek kembali kondisi kendaraan.
Salah satu komponen yang perlu diperiksa seksama adalah kondisi ban.
Berikut tips dari PT Bridgestone Tire Indonesia untuk mengecek kondisi ban agar kendaraan siap kembali digunakan beraktivitas:
1. Cek Tekanan Angin
Pastikan tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan (biasanya tertera di pintu pengemudi). Tekanan yang tepat menjaga kenyamanan, efisiensi bahan bakar dan mencegah keausan ban tidak merata. Gunakan alat pengukur tekanan, dan pertimbangkan penggunaan nitrogen untuk performa lebih stabil.
2. Cek Kondisi Fisik Ban
Periksa ban dari potensi kerusakan selama perjalanan mudik yang mungkin tidak kita sadari, seperti adanya luka sobek karena melindas benda tajam, benjolan karena membentur lubang atau trotoar, atau benda tajam yang menancap.
Karena kerusakan kecil bisa menjadi awal dari kerusakan yang lebih besar di kemudian hari dan dapat berbahaya bagi keselamatan.
3. Periksa Keseimbangan Ban (Balancing)
Balancing adalah proses menyeimbangkan berat ban dan pelek untuk mencegah getaran saat berkendara. Keseimbangan yang baik penting untuk kenyamanan dan mencegah getaran yang bisa menyebabkan keausan ban tidak merata.
Baca juga: Viral! Ban Mobil Dikempes Petugas SPBU Malang karena Parkir Sembarangan
4. Lakukan Spooring dan Rotasi Ban
Setelah perjalanan panjang di saat mudik dan juga libur Lebaran penting memeriksa keselarasan roda dan keausan ban dengan melakukan spooring dan rotasi ban.
Spooring menyelaraskan roda yang mungkin bergeser akibat benturan, sementara rotasi ban meratakan keausan agar umur ban lebih panjang dan performanya tetap optimal.
Baca juga: Benarkah Ban Kendaraan Punya Masa Kedaluwarsa, Ini Kata APBI
5. Perhatikan Indikator Keausan (TWI)
Jika kembangan ban sudah menyentuh TWI (1.6 mm), segera ganti. Ban aus sangat berisiko, apalagi di musim hujan karena bisa menyebabkan hydroplaning—mobil seperti melayang di atas air dan kehilangan kontrol.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.