Sukmawati: Jokowi Capres Terbaik PDIP, Mega Sudah Tak Layak
Ketua Umum DPP Partai Nasional Indonesia (PNI) Marhaenisme, Sukmawati Soekarnoputri turut memperhatikan fenomena Jokowi
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Nasional Indonesia (PNI) Marhaenisme, Sukmawati Soekarnoputri turut memperhatikan fenomena elektabilitas Gubernur DKI Jakarta yang kerap menduduki peringkta tertinggi dalam survei elektabilitas.
"Saya baca-baca di media sih rangkingnya (Jokowi) paling atas, itu atas pilihan rakyat. Saya kira untuk PDIP tidak ada calon lebih baik dari Jokowi," kata Sukmawati kepada Tribunnews.com, di Kawasan Jakarta Selatan, Jumat (17/1/2014).
Sukmawati menilai Jokowi bahkan lebih baik dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Bahkan menurut Sukmawati, Mega sudah tidak layak untuk mencalonkan diri sebagai presiden 2014.
"(Mega) sudah tidak layak," tuturnya.
Lebih jauh Sukmawati mengatakan, tentu jika Jokowi dicalonkan sebagai presiden akan menuai pro dan kontra. Pasalnya menurut dia, Jokowi belum selesai menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Jokowi memang belum selesai sebagai Gubernur. Tapi PDIP juga tidak ada calon lagi," ucapnya.