Marzuki Alie: Populer Saja Tidak Cukup untuk Jadi Bekal Capres
Marzuki Alie menilai, siapa pun tak cukup berbekal populer dan berelektabilitas tinggi untuk menjadi capres.
Penulis: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com Yogi Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peserta Konvensi Partai Demokrat Marzuki Alie menilai, siapa pun tak cukup berbekal populer dan berelektabilitas tinggi untuk menjadi calon presiden (capres).
Sebagai ilustrasi, Ketua DPR RI itu mengatakan seorang Joko "Jokowi" Widodo pun tak bakal sukses hanya berbekal populer kalau jadi maju sebagai capres dalam Pemilihan Presiden 2014.
"Setiap capres, harus mengerti apa masalah bangsa. Selain itu, capres harus punya gagasan (solusi) untuk menyelesaikan masalah," kata Marzuki di Gallery Cafe Cikini, Jakarta, Minggu (16/2/2014).
Menurutnya, terdapat tiga masalah pokok bangsa di jaman kiwari. Ketiganya ialah masalah pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat.
Karenanya, kata dia, setiap capres harus memahami akar ketiga masalah tersebut. Capres yang memahami dan mampu mengatasi ketiga masalah itu, patut diusung sebagai capres.
"Saya tidak menghakimi Jokowi mampu atau tidak. Tapi, Jokowi kira-kira paham tidak terhadap persoalan bangsa. Jokowi itu mampu tidak meyakinkan dan buktikan bisa menyelesaikan persoalan bangsa," cecarnya.
Ia berharap, masyarakat melakukan penilaian objektif terhadap berbagai tokoh yang disebut-sebut ingin atau cocok menjadi capres, termasuk Jokowi.