Pramono Edhie: Demokrat Diserang karena Kita Besar dan Kuat
Selain itu, Pramono juga menegaskan Demokrat bukan mengumbar-umbar janji dalam kampanyenya.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Rendy Sadikin
![Pramono Edhie: Demokrat Diserang karena Kita Besar dan Kuat](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20140314_120623_pramono-edhie-wibowo-luncurkan-2-buku-biografi.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina dan Calon Presiden Konvensi Partai Demokrat (PD), Pramono Edhie Wibowo, Dewan hadir sebagai juru kampanye nasional (jurkamnas) dalam Kampanye di Gelanggang Olahraga (GOR), Jakarta Utara, Kamis (27/3/2014).
Dalam orasinya, ipar Presiden dan Ketua Umum PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengajak seluruh kader dan simpatisan partai bersama-samanya membesarkan PD.
"Saya ingin lanjut membesarkan Partai Demokrat bersama anda sekalian. Saya percaya Partai Demokrat masih besar, bukan seperti yang dikatakan lawan kita. Kita diserang karena kita besar dan kuat, mari lanjut kita tunjukan kebesaran Partai Demokrat," seru Pramono disambut riuh rendak ribuan kader dan simpatisan yang memenuhi GOR Jakarta Utara.
Selain itu, Pramono juga menegaskan Demokrat bukan mengumbar-umbar janji dalam kampanyenya. Tapi Demokrat telah memberikan Bukti, bukan janji.
"Telah banyak program pro-rakyat yang dilahirkan oleh Pemerintah yang dipimpin oleh Kader Demokrat terbaik, SBY, dibidang kesehatan BPJS, pendidikan BOS, RASKIN dan program sosial lainnya," jelas Edhie.
"Kalau ingin program sosial pro-rakyat ini terus berlanjut, pilih partai yang telah memberikan bukti, bukan janji," seru adik Ibu Negara Ani Yudhoyono dengan lantang.
Hadir di tengah simpatisan adalah Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli, Wakil Sekjen PD, Andi Nurupati, anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat, Vera Febyanthy, dan barisan calon legislatif (caleg) DPR dan DPRD Partai Demokrat lainnya.
Dijadwalkan pula, selesai berkampanye di Jakarta Utara, Edhie dan rombongan langsung bertolak menuju Pandeglang, untuk mengikuti acara Malam Cinya Rasul bersama 12.000 santri dari berbagai pondok.pesanteren di wilayah Jawa Barat, Banten dan Jabodetabek.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.