Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Perbedaan Quick Count dengan Exit Poll

Publik tentu bertanya kenapa penghitungan suara belum dilakukan, namun prediksi hasil suara sudah bisa diketahui?

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Ini Perbedaan Quick Count dengan Exit Poll
ISTIMEWA
Tribunnews.com mengumumkan hasil hitung cepat atau quick count pemilu legislatif 2014, Rabu (9/4). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Publik tentu bertanya kenapa penghitungan suara secara belum dilakukan, namun prediksi hasil suara sudah bisa diketahui?

Dasman Affandi, Senior Konsultan Cyrus Network  menjelaskan, pihaknya menggunakan metode exit poll sehingga dapat mengumumkan kemungkinan prosentase suara partai politik peserta pemilu 2014.

"Exit Poll yang dimaksud adalah, hasil survei  yang dilakukan dengan cara bertanya langsung kepada para pemilih usai mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) ada beberapa pertanyaan yang kami ajukan, salah satunya partai mana yang dipilih di TPS," ujar Dasman kepada Tribunnews.com.

Hal ini, tentunya kemungkinan bisa berbeda bisa juga sama dengan hasil hitung cepat (quick count) yang dilakukan. HItung cepat yang dilakukan, katanya, akan dilakukan serempak di seluruh TPS usai para pemilih menggunakan suaranya.

Jadi, halau hitung cepat, kami menunggu hasil penhitungan suara dari beberapa TPS secara random ," Dasman menjelaskan.  

Sebelumnya diberitakan, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) unggul sementara. Hasil survei Exit Poll, suara PDIP mencapai 19,55 persen. Suara PDIP disusul Partai Golkar dan Partai Gerindra.

"Data yang masuk sudah 83,5 persen. Biasanya setelah data masuk 70 persen, hasil survei cenderung stabil," kata Senior Konsultan Cyrus Network, Dasman Azhar Affandi

Berita Rekomendasi

Riset Exit Pool dilakukan Cyrus Network bekerjasama dengan Center for Strategic and International Studies (CSIS).Survei dilakukan dengan cara mewawancarai pemilih yang baru saja mencoblos dari lokasi TPS.

Lembaga ini menetapkan responden hingga delapan ribu orang yang tersebar di dua ribu TPS, di dua ribu desa atau kelurahan,77 daerah pemilihan 33 provinsi di Indonesia. Survei ini menggunakan metode Multistage Random Sampling, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dengan Margin of Error +/- 1,1 persen.

Data riset sementara Exit Pool untuk pemilihan legislatif 2014 sebagai berikut:
1. Nasdem: 4,67%
2. PKB: 6,44%
3. PKS: 4,84%
4. PDIP: 19,55%
5. Golkar: 12,88%
6. Gerindra: 9,94%
7. PD: 7,79%
8. PAN: 4,33%
9. PPP: 4,40%
10. Hanura: 4,81%
14. PBB: 0,82%
15. PKPI: 0,48%
Data Masuk (%): 83,5 %

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas