Rizal Klaim Partai Golkar Tidak Butuh Posisi dalam Koalisi
"Partai Golkar itu partai besar, bukan minta-minta menteri. Enggak ada pembicaraan soal itu dan enggak pantas bicara soal itu," ujar Rizal.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar Rizal Mallarangeng mengklaim Partai Golkar sebagai partai besar, tidak butuh posisi dalam koalisi dengan partai manapun, termasuk dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Partai Golkar itu partai besar, bukan minta-minta menteri. Enggak ada pembicaraan soal itu dan enggak pantas bicara soal itu," ujar Rizal di depan kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar nomor 27, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (15/5/2014).
Rizal juga mengatakan kehadiran Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie ke kediaman Megawati ini tidak ada pembahasan mengenai bagi-bagi kekuasaan, termasuk calon wakil presiden dengan Megawati. "Enggak bicara Cawapres. Kita bicara gimana satukan kekuatan, sehingga Indonesia lebih maju," ucap Rizal.
Mengenai wacana koalisi dengan PDI Perjuangan, Rizal mengatakan hal itu bis terjadi. Sebab selama ini kedua partai memiliki platform yang sama. Ini lantaran Aburizal atau akrab disapa Ical dan Megawati, sudah saling kenal sejak masih muda.
"Insya Allah (Partai Golkar klop dengan PDI Perjuangan). Wong platform pemikiran sama. Karena Ical mengagumi Soekarno sebagai pahlawan, sebagai pendiri bangsa Indonesia. Kalau bicara Indonesia dan NKRI, kita (Partai Golkar-PDI Perjuangan) sudah dalam satu tataran," kata Rizal.