Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Pilih JK, La Tinro Minta Petunjuk Syahrul

Golkar sebagai pemenang pemilu di Sulsel, La Tinro mengaku akan berkoordinasi dan meminta petunjuk langsung ke Ketua DPD Golkar, Syahrul Yasin Limpo.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Jokowi Pilih JK, La Tinro Minta Petunjuk Syahrul
Warta Kota/henry lopulalan
Bakal Capres-Cawapres PDI-Perjuangan Joko Widodo (kiri) dan Jusuf Kalla (kanan) mendeklarasikan sebagai pasangan calon Presiden dan Cawapres di Gedung Joang 45, Jalan Menteng Raya, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/5/2014). Pasangan Jokowi - Jusuf Kalla itu diusung empat partai yaitu PDI-Perjuangan, NasDem, PKB, dan Hanura. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

MAKASSAR, TRIBUN --  Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sulsel La Tinro La Tunrung (58), menegaskan penetapan Jusuf Kalla (72), sebagai calon wakil presiden pendamping Joko "Jokowi" Widodo (50) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli mendatang, tidak akan melemahkan semangatnya untuk memenangkan paket Prabowo Subianto (62) - Hatta Radjasa (60) di Sulsel.

Kepada Tribun, Senin (19/5) kemarin, La Tinro mengemukakan sekelumit strategi memenangkan pasangan yang diusung koalisi Gerindra, dan lima parpol lainnya (PAN, PPP, PKS, Golkar dan PBB) ini di 'kampung halaman' Kalla ini.

Khusus Golkar sebagai pemenang pemilu di Sulsel, La Tinro mengaku akan berkoordinasi dan meminta petunjuk langsung ke Ketua DPD Golkar, Syahrul Yasin Limpo (59).

"Saya akan segera menelpon beliau, untuk minta petunjuk. Kita harap dalam dua tiga hari kedepan koordinasi berjalan antar partai koalisi," ujarnya.

Di Jakarta, sepanjang siang kemarin, dua kontestan pilpres mulai mengumumkan resmi pasangan cawapresnya.

Dengan mengucap "bismillah" Jokowi mengumumkan penetapan JK sebagai cawapres. Pengumuman digelar di kediaman Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri, Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta.

Kalla sendiri menegaskan menerima itu, dan menyatakan siap membantu Jokowi membangun "Indonesia yang lebih Hebat".

Dua ketua umum partai pengusung lainnya Surya Paloh (NasDem) dan Muhaimin Iskandar (PKB) juga hadir. Ketua DPP Partai Hanura Wiranto, yang pilpres 2009 lalu jadi cawapres JK juga hadir.

Berita Rekomendasi

Di tempat terpisah, di Rumah Polonia, Jakarta, bekas kediaman Presiden pertama RI, Soekarno, capres usungan Gerindra, Prabowo, juga memantapkan ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa sebagai cawapres.

Selain PAN, Prabowo juga diusung PPP, PKS, Partai Golkar, dan PBB.

Kabar, terakhir pukul 22.15 wita, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga dikabarkan bertemu enam mata dengan Prabowo-Hatta.

Demokrat diperkirakan akan bergabung ke koalisi berjuluk "Indonesia Raya" ini.

Meski bergabung dengan partai pemenang, La Tinro mengakui akan mengalami kesulitan karena sosok Cawapres Jokowi, Jusuf Kalla sangat populer di Sulsel.

"Kita juga realistis, sosok pak JK (Jusuf Kalla) sangat kuat di Sulsel. Tapi kami tetap optimis," ujarnya.

La Tinro berharap semua kader dan simpatisan dalam partai koalisi tak ada yang 'lari' dalam memenangkan paket Prabowo-Hatta itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas