Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat: Copot Atasan Babinsa Pengintervensi Warga

Menurutnya, atasan Babinsa yang mengintervensi warga harus dicopot.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Pengamat: Copot Atasan Babinsa Pengintervensi Warga
TRIBUNNEWS.COM/ADI SUHENDI
Bambang Widodo Umar 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar menyayangkan adanya Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang mengarahkan warga memilih Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.

Menurutnya, atasan Babinsa yang mengintervensi warga harus dicopot. "Politisasi TNI dan Polri ini merupakan kekhawatiran masyarakat umum. Meski langsung di bawah presiden perlu ada lembaga sendiri untuk mengontrol dan mengawasi netralitas TNI dan Polri," ujarnya saat dihubungi Kompas.com Kamis (5/6/2014).

Lebih lanjut Bambang mengatakan, untuk kasus Babinsa atau aparat lain yang terbukti membela salah satu capres harus diberikan sanksi yang lebih tegas. "Kalau perlu atasannya dicopot," tegasnya.

Diterangkan Bambang, pencopotan itu diperlukan karena jika sanksi yang diberikan hanya sekedar peringatan dan teguran tidak akan menimbulkan efek jera dan ada potensi kejadian serupa terulang lagi.

Sebelumnya ada pengakuan warga Jakarta Pusat yang didata dan diarahkan oleh Babinsa setempat untuk memilih pasangan capres nomor urut satu Prabowo-Hatta.

BERITA TERKAIT
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas