Jokowi: Ada Mafia Daging, Mafia Beras, Bahkan Mafia Haji
Menurut Jokowi mafia-mafia itu harus ditindak tegas untuk kepentingan masyarakat luas.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Capres nomor urut dua, Jokowi kembali melakukan kampanye di Jawa Barat tepatnya Cianjur.
Kampanye Jokowi ini untuk menguatkan posisinya di provinsi kunci dalam pilpres ini.
Dalam kunjungannya ke Kota Lumbung Padi itu Jokowi menyindir mafia beras yang membuat Indonesia terus melakukan impor.
"Indonesia itu harusnya bisa ekspor, tapi kok malah terus-terusan impor. Tahu sebabnya? Karena ada mafianya. Ada mafia daging, ada mafia beras, bahkan mafia haji," ungkap Jokowi saat melakukan orasi di Gedung Serbaguna Assakinah, Cianjur dari keterangannya, Rabu (2/7/2014).
Menurut Jokowi mafia-mafia itu harus ditindak tegas untuk kepentingan masyarakat luas.
Selain menyinggung soal mafia beras, Jokowi juga menilai selama ini masalah pangan menjadi rumit karena banyaknya kepentingan.
"Selama ini rumit karena banyak kepentingan. Ada yang ingin dapat komisi, ada yang ingin dapat duit tapi tanpa kerja, ini harus dibereskan dengan kemauan dan keberanian dari pemerintah," tutup Jokowi.