Siap Oposisi, Demokrat Mengaku Tak Ada Komunikasi dengan Jokowi-JK
Demokrat, kata Achsanul, tetap berada di koalisi permanen. Meskipun, bila hasil pemilihan presiden memenangkan Jokowi-JK.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat dikabarkan merapat ke kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kabar itu berhembus pascaketidakhadiran petinggi Demokrat dalam deklarasi permanen di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat.
Ketua DPP Demokrat Achsanul Qosasih menegaskan pihaknya belum berkomunikasi dengan kubu Jokowi-JK.
"Kita juga belum ada komunikasi dengan jokowi-JK, enggak tahu kalau yang lain," tutur Achsanul ketika dikonfirmasi, Kamis (17/7/2014).
Demokrat, kata Achsanul, tetap berada di koalisi permanen. Meskipun, bila hasil pemilihan presiden memenangkan Jokowi-JK.
"Demokrat tetap di koalisi permanen, enggak pernah ke kubu Jokowi-JK," imbuhnya.
Anggota Komisi XI tersebut menjelaskan ketidakhadiran Demokrat di Tugu Proklamasi. Ia mengatakan hal itu hanyalah masalah teknis. Pasalnya Ketua Harian Demokrat Syarief Hassan pergi ke Medan dalam kapasitasnya sebagai Menteri Koperasi dan UKM.
"Acara (deklarasi) mendadak, baru siang tahu ada acara deklarasi sehingga kita engga siap, malam sebelumnya rapat fraksi," ungkapnya.