Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dituding Curang, KPU Sebut Sudah Transparan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan sudah melakukan proses dan tahapan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 dengan transparan.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Dituding Curang, KPU Sebut Sudah Transparan
TRIBUNNEWS.COM/YOGI GUSTAMAN
Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa saat diterima komisioner KPU pada pendaftaran di gedung KPU, Selasa (20/5/2014) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menanggapi tudingan calon presiden Prabowo Subianto bahwa KPU melakukan kecurangan secara masif dan sistematis, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan sudah melakukan proses dan tahapan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 dengan transparan.

"Proses yang sudah dilakukan KPU sangat transparan. Semua orang, semua pihak, terutama pasangan calon sudah mengetahui apa yang dilakukan KPU," ujar Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah di Jakarta, Sabtu (26/7/2014).

Dia mengatakan, saat ini kubu Prabowo-Hatta telah menyampaikan hasil pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK). Untuk itu, kata Ferry, KPU mengapresiasi langkah yang ditempuh Prabowo-Hatta.

"Karena sudah proses di MK, kami apresiasi langkah itu untuk kita lihat pembuktiannya," kata Ferry.

Sebelumnya, Prabowo mengatakan, penyelenggaraan Pilpres 2014 telah gagal. Ia menilai, KPU, sebagai penyelenggara pemilu telah melakukan kecurangan secara masif dan sistematis.

"Kalau hakim bisa dibeli, pejabat KPU bisa dibeli, pejabat KPUD bisa dibeli. Kalau ini semua terjadi, apa masa depan bangsa kita? Di mana bangsa kita bisa bertahan? Sungguh-sungguh, negara kita menuju kegagalan," kata Prabowo dalam penggalan video yang diunggahnya.

Tim Prabowo-Hatta mendaftarkan gugatan pemilihan umum presiden ke Jumat (25/07/2014) malam. Gugatan dimasukkan sekitar setengah jam sebelum tenggat berakhir pada Jumat malam.

Berita Rekomendasi

Tim kuasa hukum Prabowo-Hatta Mahendradatta menyebutkan, terjadi kecurangan di 52.000 tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh Indonesia yang melibatkan 21 juta suara.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas