Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo Tuding Pilpres Tak Demokratis Bertentangan dengan Rakyat

Penilaian Prabowo Subianto atas pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014 bertentangan dengan masyarakat pada umumnya.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Y Gustaman
zoom-in Prabowo Tuding Pilpres Tak Demokratis Bertentangan dengan Rakyat
Warta Kota/Henry Lopulalan
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei pasca Pilpres di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Tharin, Jakarta Pusat, Minggu (10/8/2014).Survei melibatkan 1.220 responden yang dipilih menggunakan metode menggunakan multistage random sampling untuk memenuhi margin of error plus minus 2,9 persen. Responden diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara terlatih pada 21?26 Juli 2014 ini mengatakan sebanyak 71,6 persen responden menilai arah perjalanan Indonesia secara umum menuju ke arah yang benar. Sementara 68,3 persen responden menilai kehidupan politik saat ini sudah berjalan dengan baik atau sedang. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penilaian Prabowo Subianto atas pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014 bertentangan dengan masyarakat pada umumnya. Hal itu Demikian rilis survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).

"Ada anggapan Indonesia sekarang tidak demokratis sebagaimana dilihat dari penilaian atas pelaksanaan pilpres terakhir oleh Prabowo, maka penilaian itu bertentangan dengan rakyat," kata peneliti SMRC Djayadi Hanan di Jakarta, Minggu (10/8/2014).

Hasil penelitian SMRC menunjukkan sebanyak 77,9 persen rakyat Indonesia menilai pilpres yang baru saja dilaksanakan berjalan secara bebas dan adil. Sebaliknya, yang menilai pilpres betul-betul tidak bebas dan curang hanya 2,3 persen.

Ahli di dunia menilai Indonesia merupakan negara Muslim terbesar paling demokratis, apalagi di kawasan Asia Tengara. "Mayoritas rakyat ternyata menilai Indonesia sekarang demokratis. Rakyat umumnya merasa puas dengan pelaksanaan demokrasi di negeri ini," tuturnya.

SMRC melakukan survei pada 21-26 Juli 2014 dengan 1220 responden. Survei dilakukan dengan wawancara secara tatap muka. Margin error 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei tersebut dibiayai SMRC dengan Lingkaran Survei Indonesia (LSI).

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas