Ratusan Pendukung Prabowo Datangi Gedung Kemenag
Ratusan pendukung Prabowo-Hatta dari beberapa Organisasi Masyarakat (Ormas) melakukan unjuk rasa di depan Kementerian Agama
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan pendukung Prabowo-Hatta dari beberapa Organisasi Masyarakat (Ormas) melakukan unjuk rasa di depan Kementerian Agama (Kemenag) Jakarta, Jumat (15/8/2014).
Ratusan pengunjuk rasa tersebut meminta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) bersikap jujur dan adil, dalam memutuskan hasil dugaan pelanggaran kode etik.
"Kami meminta DKPP bersikap jujur dan adil. Putuskan mana yang benar dan mana yang salah. Jangan seperti KPU yang telah berbuat curang," teriak sang orator, diatas mobil truck, Jumat (15/8/2014).
Laskar Merah Putih, Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polisi Indonesia (FKPPI), pemuda panca garda, dan koalisi merah putih terus berorasi didepan gedung Kemenag.
Mereka juga menuntut agar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Husni Kamil Manik dipecat dan ditangkap atas dugaan pelanggaran pemilu.
"Kami minta DKPP dan MK memecat dan menangkap Husni Kamil Manik. Tangkap Husni Kamil M-l--g, Tangkap Husni Kamil M-l--g," ujar orator.
Seperti yang diketahui, Gedung Kementerian Agama, dijalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat, merupakan lokasi tempat berlangsungnya sidang kode etik penyelenggaraan pemilu.
Sidang kode etik ini telah dilaksanakan dari hari Jumat (8/8/2014) lalu. Sedangkan Sidang di Kementerian Agama Jakarta hari ini, rencananya akan menghadirkan saksi ahli dari pihak Pengadu (Tim Prabowo-Hatta), pihak Teradu (Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu), serta pihak Terkait (Tim Jokowi-JK).
