Rachel Maryam Bakar Semangat Pendukung Prabowo Dekati MK
"Kita belum merdeka banya ketidakadilan terjadi, Pemilu penuh kecurangan dan telah dibiarkan," ujar Rachel.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Gerindra Rachel Maryam ikut dalam unjuk rasa menjelang pembacaan putusan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (21/8/2014).
Dari atas mobil komando, Rachel berorasi membakar semangat para pendukung Prabowo-Hatta. Dalam orasinya Rachel mengatakan Indonesia belum merdeka, karena telah membiarkan ketidakadilan merajalela.
"Kita belum merdeka banya ketidakadilan terjadi, Pemilu penuh kecurangan dan telah dibiarkan," ujar Rachel. Ia kembali terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019. Rachel masih tercatat sebagai anggota DPR RI Fraksi Gerindra.
Rachel juga mengatakan hakim konstitusi mesti membuka mata hatinya dalam memutuskan perkara PHPU Pilpres 2014. Ia mendesak hakim MK dalam putusannya tidak hanya melihat hitung-hitungan angka saja, tapi juga kecurangan.
"Semoga hakim MK membuka matanya, membuka hatinya untuk memutuskan dengan adil sehingga kebenaran dapat tegak," ujar Rachel.
Hingga berita ini diturunkan aksi unjukrasa ribuan pendukung Prabowo-Hatta masih berlangsung. Dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian bersenjata lengkap.
