Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Budi Luhur Kembali Mewisuda 1.759 Mahasiswanya, 299 dari Penerima Beasiswa

Total wisudawan mencapai 1.759 orang, terdiri dari 1.712 wisudawan lulusan Universitas Budi Luhur dan 47 lulusan Akademi Sekretari Budi Luhur.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Budi Luhur Kembali Mewisuda 1.759 Mahasiswanya, 299 dari Penerima Beasiswa
HANDOUT
Dari kiri ke kanan: Lutfi Rauf, Deputi II Menkopolhukam, Bidang Komunikasi Politik Luar Negeri; Dr. M. Samsuri, SPd, MT. Plt LLDikti III; Kasih Hanggoro, Ketua Yayasan Pendidikan Budi Luhur Cakti dan Dr. Ir. Wendi Usino, M. Sc. MM. Rektor Universitas Budi Luhur, di prosesi wisuda mahasiswa Universitas Budi Luhur dan Akademi Sekretari Budi Luhur semester genap 2018/2019 di JCC Senayan, Rabu 30 Oktober 2019. Wisudawan kali ini mencapai 1.759 orang, terdiri dari 1.712 lulusan Universitas Budi Luhur dan 47 wisudawan lulusan Akademi Sekretari Budi Luhur. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Universitas Budi Luhur dan Akademi Sekretari Budi Luhur kembali menggelar kegiatan wisuda mahasiswa semester genap 2018/2019 di JCC Senayan, Rabu 30 Oktober 2019.

Kali ini total wisudawan mencapai 1.759 orang, terdiri dari 1.712 wisudawan lulusan Universitas Budi Luhur dan 47 wisudawan lulusan Akademi Sekretari Budi Luhur.

Dari jumlah tersebut, 299 diantaranya merupakan wisudawan penerima beasiswa. Rinciannya, 57 orang penerima beasiswa penuh Strata 1 Nusantara dan kurang mampu, 14 orang penerima beasiswa penuh jenjang Strata 1 Akademik dan Bidikmisi, serta 152 orang penerima beasiswa apresiasi Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan Prestasi Akademik, 72 orang penerima beasiswa apresiasi prestasi olah raga, dan 4 penerima beasiswa Strata 1 Kelas Internasional dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Kali ini, peraih IPK tertinggi wisudawan S1 diraih Matius John Tirtawirya dari Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan IPK 3,98.

Peraih IPK tertinggi wisudawan S2 diraih Sutami dari Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi dengan nilai IPK 3,96.

Baca: Viral, Calon Istri Cantik Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo: Mirip Artis Tamara Bleszynski?

Peraih IPK tertinggi wisudawan D3 diraih Nila Madaniyya dari Program Studi Manajemen Informatika Fakultas Teknologi Informasi dengan nilai IPK 3,93.

Sementara, prestasi terbaik Diploma 3 Akademi Sekretari Budi Luhur diraih oleh Vira Ratriani dengan IPK sebesar 3,92.

Baca: Jadi Mendikbud, Nadiem Makarim Didemo Warganet Lewat Tagar NadiemMundurAja, Ada Apa?

Berita Rekomendasi

Ketua Yayasan Pendidikan Budi Luhur Cakti Kasih Hanggoro MBA dalam keterangan persnya menyatakan pihaknya sangat bersyukur dapat kembali meluluskan wisudawan baru dalam jumlah banyak. Ini menunjukkan partisipasi perguruan tingginya dalam mendidik putra-putri Indonesia yang berasal dari seluruh nusantara.

"Harapan kami ilmu yang diperoleh akan digunakan untuk membangun negri ini,” ujarnya.

Rektor Universitas Budi Luhur, Dr. Ir. Wendi Usino, M.Sc., MM dalam sambutannya mengingatkan Indonesia kini memasuki era revolusi industri generasi keempat atau dikenal dengan istilah Revolusi Industri 4.0.

Hal ini ditandai dengan meningkatnya konektivitas, interaksi dan semakin terkonvergensinya manusia dengan mesin.

Perubahan zaman yang serba cepat dan terotomasi saat ini selain makin memudahkan kita dalam berkomunikasi dan menikmati teknologi, juga perlu mewaspadai konvergensi teknologi  kepada proses bisnis.

Prosesi wisuda mahasiswa Universitas Budi Luhur
 Orasi ilmiah Lutfi Rauf, Deputi II Menkopolhukam Bidang Komunikasi Politik Luar Negeri di prosesi wisuda mahasiswa Universitas Budi Luhur dan Akademi Sekretari Budi Luhur semester genap 2018/2019 di JCC Senayan, Rabu 30 Oktober 2019. 

Karena menurutnya, hal demikian berpotensi memunculkan gangguan-gangguan yang merugikan kita, seperti munculnya danya berita bohong (hoax), menyebarnya faham radikalisme, kemunculan berbagai kejahatan komputer serta kejahatan siber.

"Karena itu, sesuai dengan Visi Universitas Budi Luhur, menjadi perguruan tinggi unggul yang dilandasi kecerdasan dan kebudiluhuran, para wisudawan hari ini tidak hanya kami bekali dengan ilmu pengetahuan saja, tetapi yang lebih penting justru bekal nilai-nilai kebudiluhuran," ujar Wendi Usino.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas