Dua Langkah Kemendikbud RI Permudah Pembelajaran dari Rumah
Langkah ini dilakukan karena saat ini baru 20 persen guru yang mampu melakukan adaptasi kurikulum dalam pembelajaran selama pandemi
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menyiapkan dua langkah untuk mengoptimalkan pembelajaran pada masa pandemi Covid-19 ini.
Langkah ini dilakukan karena saat ini baru 20 persen guru yang mampu melakukan adaptasi kurikulum dalam pembelajaran selama pandemi.
"Untuk semester depan ini Kemendikbud melalui pusat kurikulum sedang menyiapkan dua hal," ujar Plt Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Pendidikan Menengah Hamid Muhammad dalam dialog via webinar Fokus Sindo, Senin (22/6/2020).
Langkah pertama adalah penyesuaian kompetensi dasar (KD) yang menjadi target pendidik. Menurut Hamid, penyesuaian ini dilakukan untuk meringankan beban guru saat pembelajaran selama pandemi.
Baca: Gelar Seleksi Irjen Hingga Dirjen Pendidikan Islam, Menteri Agama Pastikan Tidak Ada Titipan Nama
"Agar tidak terlalu berat bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran di sekolah. Jadi misalnya SD kelas tiga itu kan ada sekitar 26 KD, sekarang sudah kita integrasikan kita pilih yang paling esensial itu nanti akan menjadi sekitar 16 KD," ungkap Hamid.
Langkah kedua yang dilakukan oleh Kemendikbud adalah menyiapkan modul-modul pembelajaran untuk siswa belajar secara mandiri. Modul ini bukanlah buku pelajaran siswa.
Materi pembelajaran pada modul tersebut lebih ringkas. Hamid berharap siswa dapat belajar secara mandiri dengan membaca materi dari modul itu.
"Sepanjang anak ini bisa membaca itu diharapkan bisa belajar secara mandiri," tutur Hamid.
Baca: Bamsoet Dorong Pancasila Dimasukan Kembali dalam Pelajaran Wajib Sekolah
Selain modul tersebut, Kemendikbud juga menyiapkan materi-materi video pembelajaran untuk memudahkan pembelajaran siswa.