Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD Halaman 157 158 161 162 163 164 Tematik Subtema 3 Pembelajaran 3

Berikut ini kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD halaman 157, 158, 161, 162, 163, dan 164 Subtema 3 Pembelajaran 3.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
zoom-in Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD Halaman 157 158 161 162 163 164 Tematik Subtema 3 Pembelajaran 3
Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD
Simak inilah kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD halaman 157, 158, 161, 162, 163, dan 164 Subtema 3 Pembelajaran 3. 

TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD halaman 157, 158, 161, 162, 163, dan 164.

Buku Tematik Tema 6 untuk SD kelas 5 edisi revisi 2017 ini berjudul Panas dan Perpindahannya.

Subtema 3 dalam Buku Tematik ini berjudul Pengaruh Kalor terhadap Kehidupan.

Dalam artikel ini, berisi kunci jawaban soal yang ada dalam pembelajaran 3 di halaman 157, 158, 161, 162, 163, dan 164.

Kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 kelas 5 SD ini ditujukan kepada orang tua atau wali sebagai pedoman dalam mengoreksi hasil belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawab soal sendiri.

Setelah itu, gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

BERITA REKOMENDASI

Berikut Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD Halaman 157 158 161 162 163 164 Tematik Subtema 3 Pembelajaran 3 yang Tribunnews kutip dari Buku Guru dan Siswa serta beberapa sumber lainnya:

Baca juga: Apa Fungsi Sebuah Termos? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD Tematik Panas dan Perpindahannya Subtema 3

Baca juga: Apa Saja Media Reklame? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 6 Halaman 121 Tematik SD Pembelajaran 6 Subtema 3

Kunci Jawaban Halaman 157

Ayo Membaca

Peran Masyarakat terhadap Lingkungan Sosial Budaya

Masyarakat Indonesia, merupakan masyarakat yang selalu menghargai warisan budaya nenek moyangnya. Bentuk penghargaan tersebut, antara lain ditunjukkan dengan kebiasaan melakukan kegiatan tradisi dalam kehidupannya. Mulai dari peristiwa kelahiran hingga kematian, terdapat tradisi yang terus dijalankan hingga kini.


Tidak dimungkiri bahwa ada kecenderungan masyarakat untuk mengurangi kegiatan tradisinya dengan berbagai alasan. Akan tetapi, kesadaran masyarakat untuk kembali menghidupkan tradisi-tradisi nenek moyang kembali meningkat. Tempat-tempat wisata adat, menjadi salah satu tempat yang sering dikunjungi masyarakat pada saat liburan. Tempattempat wisata yang mengusung tema kembali ke masa lalu dan kembali ke alam, menjadi salah satu tujuan wisata yang digemari. Pemerintah dan masyarakat adat, menetapkan beberapa desa menjadi desa adat yang dikelola dan dilindungi pemerintah untuk mempertahankan nilai budaya masyarakat adat tersebut.

Keberadaan desa adat, memang beranjak dari keinginan untuk tetap memelihara peninggalan nenek moyang dengan mempertahankan nilai dan kegiatan tradisional. Nilai dan kegiatan tradisi nenek moyang bangsa Indonesia, selalu menghargai alam sebagai sumber kehidupan. Terdapat beberapa desa adat di Indonesia yang dipelihara, dilindungi, dan dijaga baik oleh masyarakat setempat maupun oleh pemerintah setempat. Desa Adat Bena di Ngada, Nusa Tenggara Timur, Desa Adat Sade di Lombok, Desa Adat Wae Rebo, Nusa Tenggara Timur, Desa Adat Kampung Naga di Tasikmalaya, Desa Adat Terunyan di Bali, Desa Adat Pariangan, Tanah Datar di Sumatra Barat, merupakan beberapa contoh desa adat yang dipertahankan keberadaan dan keasliannya hingga kini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas