Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 7 Kelas 6 SD Halaman 63 dan 71 Subtema 2 Pembelajaran 2

Berikut pembahasan kunci jawaban Buku Tematik tema 7 kelas 6: tentang Pemimpin Idolaku halaman 63 dan 71.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Gigih
zoom-in Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 7 Kelas 6 SD Halaman 63 dan 71 Subtema 2 Pembelajaran 2
Freepik
ilustrasi Belajar dari Rumah/Berikut pembahasan kunci jawaban Buku Tematik tema 7 kelas 6: tentang Pemimpin Idolaku halaman 63 dan 71. 

TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci jawaban buku tematik kelas 6 tema 7: Subtema 2, halaman 63, dan 71 berikut ini.

Buku Tematik untuk kelas 6 SD/MI tema 7 ini mengangkat judul mengenai Kepemimpinan.

Buku Tema 7 Kelas 6 yang dibahas berikut ini merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.

Berikut kunci jawaban dan pembahasan materi pembelajaran 2 buku tematik kelas 6 tentang Pemimpin Idolaku.

ilustrasi Belajar dari Rumah
ilustrasi Belajar dari Rumah (Freepik)

Kunci Jawaban Halaman 63

Ayo Mengamati

Bacalah teks berikut!

Berita Rekomendasi

Bagong Kussudiarjo

Bapak Bagong Kussudiarjo merupakan seorang seniman serba bisa. Beliau lahir di Yogyakarta pada 9 Oktober 1928. Beliau sempat menimba ilmu di Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) Yogyakarta pada 1954. Pada 1957, beliau belajar koreografi dari tokoh tari modern Martha Graham di New York, Amerika Serikat.

Pak Bagong merintis karier di dunia seni sebagai penari Jawa klasik, setelah belajar di Sekolah Tari Kredo Bekso Wiromo pimpinan Pangeran Tedjokusumo.

Selama bertahun-tahun menimba ilmu, Pak Bagong berkembang menjadi sosok yang selalu berkreasi. Banyak ide yang diwujudkan dalam bentuk tari-tari klasik. Bahkan, di mata seniman Indonesia, Pak Bagong dijuluki sebagai begawan seni.

Maklum, selain menekuni dunia tari, puisi, seni lukis, dan seni patung, Pak Bagong juga aktif merintis seni batik kontemporer.

Pada 5 Maret 1958, Pak Bagong mendirikan Pusat Pelatihan Tari Bagong Kussudiardjo. Tepat 20 tahun kemudian, ia membangun padepokan seni yang ruang lingkupnya lebih luas mencakup tari, ketoprak, karawitan, dan sinden. Sejumlah karyanya juga pernah dipentaskan di beberapa negara.

Atas kesetiaan terhadap dunia seni, Pak Bagong mendapat anugerah Karya Cipta Putra Bangsa dan penghargaan dari Sri Paus Paulus VI. Namun, pada Selasa 15 Juni 2004, Pak Bagong Kussudiarjo meninggal dunia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas