Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mental Gigih Amat Dibutuhkan Anak Muda untuk Hadapi Tantangan Perundungan di Media Sosial

Jumlah pengguna media sosial di Indonesia meningkat hingga 10 juta pengguna dalam 1 tahun yang setara dengan 61,8 persen total populasi

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Mental Gigih Amat Dibutuhkan Anak Muda untuk Hadapi Tantangan Perundungan di Media Sosial
dok.
Diskusi kreatif TEDxSampoerna University “Perseverance” menghadirkan para mentor, aktivis dan edukator membuka ruang pembahasan mengenai kesejahteraan mental. Diskusi berlangsung dua hari mulai Sabtu, 20 – 21 Maret 2021. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Hasiolan Eko Purwanto

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pandemi menjadi salah satu faktor pendorong peningkatan konsumsi digital, khususnya media sosial.

Laporan DataReportal.com di 2021 menyatakan, jumlah pengguna media sosial di Indonesia meningkat hingga 10 juta pengguna dalam 1 tahun yang setara dengan 61,8 persen total populasi dan didominasi rentang umur 18 - 34 tahun.

Pada Februari 2021 lalu Microsoft merilis Digital Civility Index (Indeks Keberadabaan Digital) yang menempatkan Indonesia pada posisi ke-29 secara global dengan angka diskriminasi dan perundungan di sosial media yang tinggi.

Hal ini menunjukkan Homo Virtualis atau Manusia Virtual, terutama generasi muda, saat ini sedang menghadapi tantangan sosial dengan risiko berdampak bagi kesehatan mental dan mendorong munculnya krisis identitas.

Merespon tren tersebut, Sampoerna University menghadirkan diskusi kreatif TEDxSampoerna University “Perseverance” selama dua hari mulai Sabtu, 20 – 21 Maret 2021 dengan menghadirkan para mentor, aktivis dan edukator membuka ruang pembahasan mengenai kesejahteraan mental dan solusi bagi tantangan sosial generasi muda di era laju digital.

Baca juga: KSAD: Kami Ingin Mengakhiri Perundungan Terhadap Aprilia Manganang

BERITA REKOMENDASI

Diskusi ini disajikan melalui 10 topik webinar inspiratif.

“Di era laju digital ini kami menyadari, untuk melahirkan para pemimpin abad 21, mental wellbeing yang berfokus pada perkembangan sosial dan emosional siswa memiliki tingkat urgensi yang sama pentingnya dengan perkembangan kognitif." ujar Dr. Marshall Schott, President of Sampoerna University, Minggu (21/3/2021).

Baca juga: Pengalaman Di-bully Pernah Bikin Anya Geraldine Malas Sekolah

Karena itu, selama masa PJJ perguruan tinggi yang dipimpinnya selain menyusun strategi belajar efektif, juga melatih seluruh pengajar kami agar mampu mendukung dan memotivasi siswa.

Menurutnya, penting bagi institusi pendidikan untuk membuka ruang pembahasan mengenai tantangan sosial generasi muda saat ini yang dapat menjadi rintangan dalam menggapai impiannya di masa depan, serta menemukan solusi bagi kesejahteraan mental generasi muda.

"Inilah alasan utama kami mendukung inisiatif Badan Eksekutif Mahasiswa untuk melanjutkan diskusi kreatif berkolaborasi dengan TEDx,” ungkap Dr. Marshall Schott.


Aidil Pananrang, Co-Founder @DARISKRG (Dari Sekarang) yang menjadi salah satu pembicara diskusi mengatakan, saat ini tantangan generasi muda tidak hanya sebatas isolasi sosial, tetapi juga terjadi di media sosial.

Hal ini tentu saja dapat berdampak bagi kesehatan mental dan menimbulkan krisis identitas di kalangan generasi muda, dimana seperti yang kita ketahui masa muda adalah masa paling penting dalam pencarian identitas.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas