Upaya Startup Pendidikan Wujudkan 100 Ribu Siswa Indonesia Bisa Kuliah
Tujuan program ini sebagai bentuk partisipasi goKampus membantu anak-anak Indonesia bisa kuliah, apapun pilihan kampus dan jurusan yang diinginkan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Startup Indonesia yang bergerak di bidang akses pendidikan tinggi, goKampus meluncurkan program referal di aplikasi goKampus pada Senin, 5 April 2021.
Program referal ini bertujuan untuk membantu siswa-siswi SMA/SMK di seluruh Indonesia untuk masuk kuliah dengan lebih mudah dengan menggunakan teknologi.
Nathanael Santoso, CEO dan Founder dari goKampus mengatakan, program referal goKampus ini merupakan bagian dari visi besar di tahun ini yaitu memastikan ada 100 ribu anak-anak Indonesia yang pasti bisa kuliah melalui aplikasi goKampus.
“Saat seseorang mengajak siswa SMA untuk daftar kuliah menggunakan aplikasi goKampus dan siswa yang diajak tersebut mengunggah rapornya ke aplikasi goKampus, maka orang yang mengajak akan mendapatkan Rp. 50.000 untuk setiap teman yang diajak.
Diharapkan melalui program ini, lebih banyak lagi anak Indonesia yang dapat mengakses pendidikan tinggi melalui aplikasi goKampus,” ujar Nathael.
Baca juga: Ajak Mahasiswa Perangi Stunting, Kemendikbud: Belajar Bukan Hanya di Kampus
Disebutkan, tujuan program ini tentunya adalah sebagai bentuk partisipasi goKampus untuk membantu anak-anak Indonesia bisa kuliah, apapun pilihan kampus yang mereka inginkan serta jurusan yang mereka ingin pelajari.
"goKampus selalu berjuang untuk mempermudah akses pendidikan tinggi bagi anak Indonesia melalui kerja sama dengan lebih dari 400 kampus dalam dan luar negeri,” lanjut Nathan.
Saat pandemi ini, goKampus juga memberikan kemudahan akses untuk anak-anak SMA yang ingin mencari opsi berbagai perguruan tinggi swasta lokal (PTS) maupun universitas di luar negeri menggunakan satu aplikasi di ponsel mereka.
goKampus pun mengedepankan fitur Instant Approval yang memungkinkan siswa-siswi SMA yang ingin mendaftar kuliah untuk mendapatkan konfirmasi penerimaan kuliah hanya dalam satu jam saja setelah mendaftar dan mengunggah nilai rapor mereka ke aplikasi.
“Program Instant Approval ini sangat memudahkan pelajar SMA yang ingin daftar kuliah.
Baca juga: Jumlah Lowongan Guru PPPK di CPNS 2021 untuk Tenaga Honorer dan Lulusan Pendidikan Profesi Guru
Tidak perlu lagi mengisi berlembar-lembar formulir untuk daftar ke banyak universitas, cukup dengan mengunggah rapor kelas 10-12 SMA ke aplikasi, maka dalam satu jam akan mendapatkan konfirmasi penerimaan kuliah dari kampus-kampus rekanan kami,” kata Nathan.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Jaya Suteja, Perwakilan Penerimaan Mahasiswa Baru dari Universitas Surabaya (UBAYA), bahwa aplikasi goKampus memberikan banyak informasi untuk siswa-siswi SMA.
“Terima kasih goKampus yang telah menyediakan akses informasi dan pendaftaran bagi siswa yang terkendala akibat pandemi ini. UBAYA bersama goKampus berkomitmen meningkatkan partisipasi lulusan SMA untuk melanjutkan kuliah,” kata Jaya.
Menurut Nathan, goKampus sangat percaya bahwa fitur-fitur dalam aplikasi ponsel ini akan sangat membantu semua siswa-siswi SMA/SMK di Indonesia untuk dapat mewujudkan impiannya dan menempuh pendidikan yang lebih tinggi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi; mulai dari mendaftar ke banyak universitas sekaligus hanya dengan menggunakan satu formulir, mencari penyedia beasiswa, mengurus kegiatan dan acara kampus, sampai mencari tempat magang dan bekerja setelah lulus kuliah.
Baca juga: Luncurkan KIP Kuliah Merdeka, Kemendikbud Dorong Akses Pendidikan Tinggi Semakin Merata
“goKampus selalu siap membantu dan menyediakan seluruh informasi yang diperlukan untuk siswa-siswi di Indonesia agar bisa mendapatkan akses pendidikan tinggi dengan lebih mudah,” pungkas Nathan.
Penasaran sama goKampus? Kamu bisa loh langsung kunjungi aja website kami di www.gokampus.com untuk cari informasi seputar dunia perkuliahan. Jangan lupa, download aplikasi goKampus di play store dan app store karena ada banyak banget informasi tentang dunia perkuliahan di sana! Bareng goKampus, semua #Pastibisakuliah