13 Dosen dan Peneliti Profesional Jadi Penguji Hasil Penelitian Siswa SMAN 8 Jakarta
Sebanyak 13 orang terdiri atas dosen dan peneliti universitas di berbagai bidang menjadi tim penguji atas sejumlah penelitian yang dilakukan para
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, Jakarta - Sebanyak 13 orang terdiri atas dosen dan peneliti universitas di berbagai bidang menjadi tim penguji atas sejumlah penelitian yang dilakukan para siswa SMAN 8 Jakarta.
Penelitian mencakup beragam tema dan judul, baik bidang sosial maupun ilmu pengetahuan alam. Pengujian atas hasil penelitian siswa ini dilakukan secara virtual, akhir pekan ini.
Para penguji yang semuanya adalah alumni SMAN 8 Jakarta ini terkesan dengan hasil yang dipresentasikan, bahkan Dinas Kesehatan Kota Depok ingin menindaklanjuti salah satu hasil penelitian siswa ini karena dinilai sangat berguna bagi masyarakat dalam stuasi pandemi Covid-19 saat ini.
Hasil penelitian yang akan digandeng Dinkes Depok adalah Kelompok 18 dengan judul penelitian "Purwarupa Aplikasi Manajemen Kesehatan dan Asupan Nutrisi Tubuh". Adapun yang tertarik untuk mengajak kerja sama adalah salah satu panelis di atas yaitu ibu Vetty Yulianty Permanasari, SSi, MPH.
Dalam acara pengujian ini, Kepala Sekolah SMAN 8 Jakarta, Rita Hastuti M.Pd, menyampaikan harapannya bahwa hasil penelitian siswa SMAN 8 Jakarta bisa masuk dalam journal ilmiah yang bisa di publish secara internasional.
Dalam pidato penutupan Rita mengandaikan pengujian karya tulis ini seperti wujud “Kampus Rajawali Emas” (istilah untuk menyebut SMA yang terletak di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan itu) dalam menggodok kemampuan penelitian Rajawali Emas 22 dengan di uji oleh 13 penguji dosen dan peneliti profesional dalam berbagai universitas dan bidang.
Baca juga: SBMPTN 2021 Diumumkan, 12.715 Kursi Kosong Tak Diminati Calon Mahasiswa
Mengenai karya penelitian siswa itu, Koordinator Ortu Angkatan 2022, Dyah Farmasita mengatakan, SMAN 8 Jakarta bekerjasama dengan Forum Koordinasi Orang Tua atau Fondasi 22, Perwalian Orang Tua Angkatan 22 mengadakan lomba karya tulis untuk Rajawali Emas 22.
Lomba karya tulis ini sebagai pengganti penelitian lapangan yang disebut TeSIS dan biasanya dilaksanakan di desa selama beberapa hari melibatkan seluruh siswa satu angkatan. Karena Covid-19, Angkatan 2022 SMAN 8 Jakarta menggantinya dengan lomba karya tulis ini.
Ada 40 kelompok beranggotakan 360 siswa kelas XI angkatan 22 membuat karya tulis dengan berbagai macam judul penelitian.
“Pembekalan penelitian oleh 40 pembantu guru dan alumni sejak Awal tahun 2021. Pengambilan data dan penulisan hasil penelitian dilakukan di tengah tengah situasi pandemi dengan mengikuti protokol kesehatan,” kata Dyah.
Dyah sangat Merasakan “challenge” yang sangat besar baik bagi sekolah maupun putra-putri Rajawali Emas 22 dalam menyelesaikan rangkaian kegiatan karya tulis Ilmiah tahun ini.
Pengambilan data yg biasanya diambil secara langsung dengan menemui nara sumber, kali ini harus dilakukan dengan menyesuaikan situasi pandemi dengan mematuhi protokol kesehatan.
Namun melihat hasil hasil penelitian yg mumpuni serta “applicable” terlihat bahwa Rajawali Emas 22 mampu menunjukkan sifatnya yg Cerdas, Tangguh dan Peduli dalam berbagai situasi.
Adapun 13 Tim Penguji sebagai berikut: