Apa itu Meteor? Berikut ini Pengertian Meteor, Proses Terjadinya Hujan Meteor, dan Jenis-jenisnya
Apa itu Meteor? berikut ini pengertian Meteor, penyebab & proses perjadinya Hujan Meteor, dan jenis-jenisnya; Perseid, Lyrid, dan Geminid.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
Meteor yang jatuh diperkirakan memiliki kecepatan sekitar 60 km/jam.
Meteor Perseid memiliki kilatan yang terang dan ekor cahaya yang panjang.
Hujan meteor Perseid berasal dari serpihan debu ekor komet Swift Tuttle atau 109P/Swfit Tuttle yang mengelilingi matahari setiap 133 taun sekali.
Hujan meteor ini biasanya akan terlihat di wilayah Bumi pada belahan bagian utara di malam musim panas.
2. Lyrid
Titik radian Lyrid terletak di konstelasi Lyra.
Hujan meteor Lyrid berasal dari sisa debu ekor komet Comet C/1961 G1 Tharcher yang memiliki kemiringan orbit hampir 80 derajat dengan bidang sistem tata surya.
Hujan meteor ini sudah ada dan teramati sejak 2600 tahun yang lalu sehingga meteor ini merupakan hujan meteor yang paling lama keberadaannya dibandingkan dengan hujan meteor yang lain.
3. Geminid
Hujan meteor Geminid berasal dari asteroid keluarga Palladian yang bernama 3200 Phaeton dan muncul dari titik radian yang terletak di konstelasi Gemini.
Hujan meteor Geminid biasanya akan terjadi antara tanggal 4 hingga 17 Desember setiap tahunnya dengan fase bulan benjol awal berumur sepuluh hari, sehingga akan memengaruhi intensitas hujan meteor maksimum.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Fenomena Astronomi