Penjelasan Integrasi Sosial: Faktor, Bentuk, dan Proses Terbentuknya
Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan.
Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Wahyu Gilang Putranto
4. Efektifitas komunikasi
Semakin efektif komunikasi, semakin cepat pula integrasi anggota-anggota masyarakat tercapai.
Bentuk-bentuk integrasi sosial
1. Integrasi normatif
Integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Contohnya: masyarakat Indonesia dipersatukan dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.
2. Integrasi fungsional
Integrasi yang terbentuk sebagai akibat adanya fungsifungsi tertentu dalam masyrakat.
Sebagai contoh, Indonesia yang terdiri dari berbagai suku mengintegrasikan dirinya dengan melihat fungsi masing-masing: suku Bugis melaut, Jawa bertani, Minang pandai berdagang.
3. Integrasi Koersif
Integrasi yang dilakukan dengan cara paksaan.
Hal ini biasanya dilakukan bila diyakini banyaknya akibat negatif jika integrasi tidak dilakukan, atau pihak yang diajak untuk melakukan integrasi sosial enggan melakukan/ mencerna integrasi.
Proses integrasi dilakukan melalui dua hal, yaitu:
1. Asimilasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.