Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Apa itu Panel Surya? Pemanfaatan Energi Matahari dapat Hasilkan Listrik Tanpa Emisi Berbahaya

Apa itu Panel Surya? Pemanfaatan energi Matahari dapat hasilkan listrik tanpa emisi berbahaya seperti karbondioksida, misalnya dengan Panel Surya.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Apa itu Panel Surya? Pemanfaatan Energi Matahari dapat Hasilkan Listrik Tanpa Emisi Berbahaya
ist
Panel Surya. Apa itu Panel Surya? Pemanfaatan energi Matahari dapat hasilkan listrik tanpa emisi berbahaya seperti karbondioksida, misalnya dengan Panel Surya. 

Kemudian, inverter mengubah listrik DC menjadi listrik arus bolak-balik (AC).

Setelah proses tersebut terjadi, listrik digunakan, lalu diumpankan ke jaringan atau disimpan dalam baterai.

Dalam konfigurasi jaringan yang seimbang, panel surya menghasilkan daya pada siang hari yang kemudian digunakan di rumah pada malam hari.

Baca juga: 10 Fenomena Astronomis 2022: Puncak Meteor Quadrantid, Bulan Purnama Super, dan Gerhana Bulan Total

Tipe teknologi dalam panel surya

TotalEnergies, melalui 100% kepemilikan langsung anak usahanya yang didedikasikan untuk energi surya terdistribusi, telah menyelesaikan pembangunan tahap kedua instalasi panel surya PV (photovoltaic) untuk Chandra Asri Petrochemical di Cilegon, Indonesia.
TotalEnergies, melalui 100% kepemilikan langsung anak usahanya yang didedikasikan untuk energi surya terdistribusi, telah menyelesaikan pembangunan tahap kedua instalasi panel surya PV (photovoltaic) untuk Chandra Asri Petrochemical di Cilegon, Indonesia. (ist)

1. Photovoltaics (PV)

Ketika matahari bersinar ke panel surya, energi dari sinar matahari diserap oleh sel-sel PV di panel.

Energi ini menciptakan muatan listrik yang bergerak sebagai respons terhadap medan listrik internal di dalam sel, menyebabkan listrik mengalir.

BERITA REKOMENDASI

Perangkat PV dapat digunakan untuk memberi daya apa pun, mulai dari elektronik kecil seperti kalkulator dan rambu lalulintas hingga rumah dan bisnis komersial besar.

2. Concentrating Solar-Thermal Power (CSP)

Teknologi ini menggunakan cermin untuk memantulkan dan memusatkan sinar matahari ke penerima.

Kemudian, penerima mengumpulkan energi matahari dan mengubahnya menjadi panas.

Panas tersebut dapat menghasilkan listrik atau disimpan untuk digunakan nanti.

Selain itu, teknologi pemusatan tenaga surya-termal (CSP) dapat menghasilkan listrik dengan mengubah energi dari sinar matahari menjadi daya turbin.

Biasanya, teknologi ini digunakan di pembangkit listrik yang sangat besar.

Baca juga: Hujan di Kala Matahari Terlihat Bersinar Memang Bukan Mitos, Berikut Penjelasannya

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas