Bacaan Doa Masuk Kuburan dalam Tulisan Arab dan Latin, Dilengkapi Tata Krama Ziarah Kubur
Berikut bacaan doa masuk kuburan, lengkap dengan sejumlah tata krama ziarah kubur.
Penulis: Nuryanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini bacaan doa masuk kuburan dalam tulisan arab dan latinnya.
Ziarah kubur dilakukan agar mengingat kematian dan hari akhirat yang menjadi tempat manusia akan mendapat balasan sesuai amal perbuatannya.
Namun, ziarah kubur tidak boleh ditujukan untuk mendapat berkah, minta doa restu, atau wangsit.
Saat masuk ke kuburan, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa.
Lantas, bagaimana doa masuk kuburan?
Dalam artikel ini, Tribunnews.com juga merangkum tata krama ziarah kubur.
Inilah doa masuk kuburan sesuai sunnah Rasulullah SAW:
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنِينَ
Assalamu 'alaikum daaro qoumin mu'miniina.
Artinya:
"Semoga keselamatan terlimpahkan kepada kalian, wahai (penduduk) kampung kaum yang beriman."
Baca juga: Doa Ziarah Kubur Lengkap dalam Tulisan Arab, Latin dan Artinya, Ini Adab-adab Ketika Berziarah
Sementara itu, berikut bacaan doa masuk kuburan dalam versi panjang, dikutip dari Buku Panduan Ziarah Kubur karya Sutejo Ibnu Pakar:
سَلَامٌ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ، يَرْحَمُ اللَّهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَمِنْكُمْ وَالْمُسْتَأْخِرِينَ، نَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
Salaamun 'alaikum ahladdiyaari minal mukminin wa innaa insyaallahu bikum laahiquuna, yarhamullahulmustaqdimiina minna wa mingkum wal musta'khiriina, nasalullaha lanaa walakumul'aafiyah.
Artinya:
"Keselamatan semoga terlimpahkan kepada kalian, wahai ahli kubur dari kalangan orang-orang mukmin. Dan sesungguhnya kami, insya Allah, akan menyusul kalian. Semoga Allah merahmati orang-orang yang terdahulu dan yang terkemudian di antara kami dan kalian. Kami memohon kepada Allah buat kami dan kalian akan keselamatan."
Baca juga: Bacaan Doa Ziarah Kubur dalam Tulisan Arab dan Latin serta Artinya
Tata Krama Ziarah Kubur
Ziarah kubur memiliki tata krama sebagaimana petunjuk yang diajarkan Rasulullah SAW.
Dirangkum Tribunnews.com dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah karya Ustaz M Syukron Maksum, berikut tata krama ziarah kubur:
1. Pada waktu masuk pintu gerbang pemakaman, hendaknya mengucapkan salam.
Sebab, kuburan sebagai tempat pemakaman jenazah manusia harus tetap dihormati dan dimuliakan secara wajar.
2. Tidak boleh bernazar dengan niat tertentu yang berkaitan dengan takziah, karena nazar hanya ditujukan kepada Allah.
3. Tidak boleh mencium atau menyapu dengan tangan untuk meminta berkah, karena hal itu menjurus ke arah kemusyrikan.
4. Membangun taman-taman atau bangunan di sekitar kuburan hukumnya makruh, baik di dalam maupun di luar kuburan.
5. Hendaknya menyampaikan doa-doa kepada Allah yang berisi mohon ampunan, rahmat, dan keselamatannya.
6. Tidak boleh menduduki kuburan.
Mengenai hukum ziarah kubur bagi wanita, Abdullah bin Abi Mulaikah pernah bercerita:
"Pada suatu hari, Aisyah pernah pulang dari kuburan. Lalu aku bertanya kepadanya: 'Wahai Ummul Mukminin, dari mana engkau?' Aisyah menjawab: 'Dari kuburan saudaraku, Abdurrahman'. Kemudian kutanya lagi: 'Bukankah Rasulullah SAW melarang ziarah kubur?' Kemudian kutanya lagi: 'Bukankah Rasulullah SAW melarang ziarah kubur?' Aisyah menjawab: 'Benar, beliau pernah melarang, tapi kemudian menyuruhnya'." (HR Al-Hakim dan Baihaqi).
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.