Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 76 dan 77: Gagasan Utama dan Gagasan Penjelas
Berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 76 dan 77 tentang menata gagasan pokok dan gagasan penjelas.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
![Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 76 dan 77: Gagasan Utama dan Gagasan Penjelas](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/cover-bahasa-indonesia.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 76 dan 77.
Soal pada halaman 76 dan 77 buku Bahasa Indonesia kelas 10 membahas tentang menata gagasan pokok dan gagasan penjelas.
Sebelum menengok kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 76 dan 77, diharapkan siswa mengerjakan soal secara mandiri.
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 ini diperuntukkan bagi orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab dalam perbedaan jawaban pada kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 76 dan 77.
Berikut ini kunci jawaban buku Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 76 dan 77:
![hlm 76 77 basindo kls 10](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/originals/hlm-76-77-basindo-kls-10.jpg)
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 63 dan 64: Gagasan Pokok dan Gagasan Penjelas
Kegiatan 2
Menyusun Ulang Gagasan ke dalam Teks Eksposisi
Jika gagasan pokok di atas, Bencana kabut asap merupakan bencana memilukan, dan gagasan penjelasnya dikembangkan dalam sebuah paragraf akan menjadi sebuah paragraf yang padu seperti contoh di atas.
Lanjutkan menata gagasan pokok dan gagasan penjelas nomor 2 dan 3 di atas ke dalam paragraf yang utuh dengan mengisi tabel berikut ini.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 69 dan 70: Menganalisis Struktur Teks Eksposisi
2. Gagasan Utama:
Penyebab bencana adalah karena perilaku manusia
Gagasan Penjelas:
- Penyebab terbesar bencana adalah kelalaian manusia dalam memanfaatkan lingkungan.
Kelalaian manusia yang dimaksud seperti penebangan pohon yang tidak diimbangi dengan penanaman kembali.
Sehingga, tanah mudah longsor ketika terjadi hujan yang terus-menerus turun hingga dapat mengakibatkan banjir.
- Membuka lahan baru dengan cara membakar lahan lama atau lahan gambut juga menyebabkan bencana yang akhir-akhir ini menjadi sorotan dunia.
Cara ini memang lebih cepat dan lebih murah, tetapi efek yang ditimbulkan juga mengancam yakni menyebabkan penyakit pernapasan akut pada warga.
- Salah satu bencana yang masih sulit ditangani adalah kesadaran masyarakat dalam membuang sampah sembarangan, terutama di aliran sungai.
Selain dapat menyebabkan polusi air, tindakan tersebut tentu saja memicu terjadinya banjir saat musim hujan.
3. Gagasan Utama:
Pendidikan dapat berperan dalam menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
Gagasan Penjelas:
– Pendidikan sangat berperan dalam menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga alam.
Misalnya, pengetahuan mengenai hutan lindung yang memberi kesegaran udara bagi masyarakat sekitar dapat diberikan melalui jalur pendidikan yang dilakukan guru di kelas.
– Kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian alam dapat diberikan melalui pendidikan dan pendekatan yang baik seperti melalui jalur dasar.
Misalnya dengan melakukan pendekatan pada anak-anak tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya.
Sebaliknya, membuang sampah di sungai memiliki efek yang berbahaya.
- Pentingnya menjaga alam dapat didapatkan dari pendidikan lingkungan yang diadakan oleh para pemerhati lingkungan, seperti Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI)
- Sebagai tonggak perubahan, pendidikan memiliki peran penting dalam menyadarkan masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Tak hanya menjadi tanggung jawab guru, pemerhati lingkungan atau organisasi yang fokus pada lingkungan, orang tua juga memiliki peran penting untuk menyadarkan anak tentang pentingnya menjaga lingkungan.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)