Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Sejarah Indonesia Kelas 12 Halaman 114: Kondisi Indonesia yang Menyebabkan Tritura

Berikut soal beserta kunci jawaban dari buku Sejarah Indonesia kelas 12 halaman 114 terkait kondisi Indonesia yang menyebabkan terjadinya aksi Tritura

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Kunci Jawaban Sejarah Indonesia Kelas 12 Halaman 114: Kondisi Indonesia yang Menyebabkan Tritura
static.buku.kemdikbud.go.id
Soal buku Sejarah Indonesia kelas 12 halaman 114. 

TRIBUNNEW.COM – Berikut soal dan kunci jawaban buku Sejarah Indonesia kelas 12 halaman 114.

Di soal halaman 114 siswa diharap bisa menjelaskan terkait kondisi Indonesia yang menyebabkan terjadinya aksi Tritura.

Melalui artikel ini, akan dibahas kunci jawaban dari soal tersebut.

Namun, ada baiknya siswa terlebih dahulu mengerjakan soal tersebut berdasarkan pengetahuannya.

Setelahnya, kunci jawaban ini bisa dipakai sebagai pedoman untuk mengetahui jawaban yang benar.

Karena ini merupakan soal esai, jawaban dari soal tersebut juga tidak harus terpaku dari artikel ini.

Perlu diperhatikan artikel ini hanya sebagai referensi atau panduan siswa dalam belajar.

Soal buku Sejarah Inonesia kelas 12 halaman 114
Soal buku Sejarah Inonesia kelas 12 halaman 114 (static.buku.kemdikbud.go.id)
Berita Rekomendasi

Berikut soal dan kunci jawaban buku Sejarah Indonesia kelas 12 halaman 114:

Baca juga: Kunci Jawaban Sejarah Indonesia Kelas 12 Halaman 102: Pembebasan Irian Barat dan Kebijakan Sanering

Baca juga: Kunci Jawaban Sejarah Indonesia Kelas 12 Halaman 95: Tokoh Pembebasan Irian Barat

Soal

Buatlah esai tentang kondisi Indonesia yang menyebabkan terjadinya aksi Tritura, seperti yang tercermin dalam tuntutan Tritura !

Jawaban

Kondisi indonesia yang menyebabkan terjadinya aksi tritura seperti yang tercermin dalam tuntutan tritura yakni perekonomian negara yang terpuruk. 

Masyarakat merasa khawatir dan ketakutan mengenai oknum-oknum Partai Komunis Indonesia (PKI) yang masih berkeliaran. Mereka menginginkan pemberantasan oknum partai Komunis Indonesia hingga ke akar-akarnya.

Tritura sendiri dikeluarkan pada masa demonstrasi yang terjadi pada bulan-bulan awal tahun 1966.

Pada saat itu kondisi di Indonesia penuh dengan ketidakpastian baik secara ekonomi, sosial dan politik.

Pasca Gerakan 30 September yang dituduhkan ke PKI sebagai pelakunya sampai awal tahun 1966, aksi pembunuhan besar-besaran dan pembantaian telah terjadi di sejumlah daerah di Indonesia kepada pihak-pihak yang baik terbukti sebagai anggota PKI dan yang masih tertuduh.

Di pemerintahan, pimpinan PKI dan menteri serta anggota DPR yang dicap terlibat G30S sudah disingkirkan.

Kekuasaan de-facto saat itu sudah ditangan Tentara dipimpin Soeharto, sementara Soekarno sudah dilemahkan secara politik namun masih berkuasa.

Ditambah inflasi yang besar serta krisis ekonomi yg terjadi pada masa itu, serta melemahnya kontrol pemerintah.

Mahasiswa dan organisasi masyarakat turun kejalan membentuk organisasi-organisasi seperti KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia), KAPI(Kesatuan Aksi Pelajar Indonoesia) dll.

Semua demonstrasi ini disponsori oleh Soeharto, dalam demonstrasi ini dikenal 3 tuntutan rakyat atau Tritura yakni:

1.Membubarkan PKI dan juga ormas-ormasnya

2.Membersihkan kabinet Dwikora dari unsur-unsur PKI

3.Penurunan harga sembako

Sehingga pada 11 Maret, Soekarno mengeluarkan Supersemar (yg masih kontroversi keberadaannya) yakni memberikan mandat kepada Seoharto utk mengendalikan situasi.

(Tribunnews.com/Linda)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas