Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 232 Aktivitas 3 Kurikulum Merdeka: Isi Konferensi Meja Bundar

Kunci jawaban IPS Kelas 8 halaman 232 Aktivitas 3, Kurikulum Merdeka: Isi, keuntungan dan kerugian Konferensi Meja Bundar, dapat jadi pembelajaran.

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 232 Aktivitas 3 Kurikulum Merdeka: Isi Konferensi Meja Bundar
Buku IPS kelas 8 Kurikulum Merdeka
Soal buku IPS Kelas 8 halaman 232 Aktivitas 3, Kurikulum Merdeka - Kunci jawaban IPS Kelas 8 halaman 232 Aktivitas 3, Kurikulum Merdeka: Isi, keuntungan dan kerugian Konferensi Meja Bundar, dapat jadi pembelajaran. 

2. Penyerahan wilayah bekas jajahan Belanda

Belanda menyerahkan wilayah jajahan bekas Hindia Belanda kecuali Irian Barat ke Indonesia pada tanggal 27 desember 1949.
Selanjutnya pemerintahan negara Indonesia dikokohkan dengan melantik Presiden Soekarno dan wakilnya yaitu Mohammad Hatta.

3. Berhentinya peperangan dan konflik senjata antara Belanda dan Indonesia

Pemerintah Belanda menghentikan serangan militernya, yang sebelumnya terlah terjadi beberapa kali dalam bentuk Agresi Militer.

Bahkan berhasil menduduki kota besar di Indonesia seperti Jakarta dan Yogyakarta.

Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 207 Aktivitas 24 Kurikulum Merdeka: Konflik Sosial di Bandara YIA

Kerugian KMB

1. Indonesia harus menerima bentuk negara serikat

Berita Rekomendasi

Indonesia harus menjadi negara serikat, dengan nama Republik Indonesia Serikat (RIS).

Dan bergabung bersama negara-negara federal (negara boneka) bentukan Belanda.

2. Indonesia harus mengakui dan membayar hutang-hutang pemerintah Hindia Belanda

Belanda bersedia mengakui kedaulatan RI dengan catatan, Indonesia harus menanggung utang dari zaman pemerintahan Hindia Belanda hingga penyerahan kedaulatan.

Utang pemerintah Hindia Belanda ini bernilai sebesar 1,13 miliar dolar AS.

3. Indonesia harus membentuk Uni Indonesia-Belanda

Indonesia harus bergabung dalam persemakmuran yang Belanda pimpin, yang disebut Uni Indonesia-Belanda.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas