Ikhlas: Pengertian, Tingkatan, dan Manfaat
Inilah pengertian, tingkatan, dan manfaat ikhlas, berikut cara agar dapat memiliki sifat ikhlas.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian, tingkatan, dan manfaat ikhlas dalam artikel ini
Mengutip buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas XI, kata ikhlas berasal dari Bahasa Arab.
Secara bahasa kata ikhlas memiliki arti murni, tidak bercampur, bersih, jernih, mengosongkan dan membersihkan sesuatu.
Selain itu, ikhlas juga berarti suci dalam berniat, bersihnya batin dalam beramal, tidak ada pura-pura, lurusnya hati dalam bertindak, jauh dari penyakit riya’ serta mengharap ridha Allah semata.
Dalam kaitannya dengan ibadah, secara bahasa ikhlas berarti tidak memperlihatkan amal kepada orang lain.
Sedangkan secara istilah, menurut al-Jurjani dalam kitabnya al-Ta’rifat, ikhlas adalah membersihkan amal perbuatan dari hal-hal yang mengotorinya seperti mengharap pujian dari makhluk atau tujuan-tujuan lain selain dari Allah.
Baca juga: Muruah: Pengertian, Macam, dan Contoh dalam Kehidupan Sehari-hari
Dalam hal tersebut termasuk juga tidak mengharap amalnya disaksikan oleh selain Allah.
Dengan kata lain, ikhlas adalah sikap yang dilakukan seseorang dalam melaksanakan perintah-perintah Allah SWT dan tidak mengharap sesuatu apapun kecuali ridha Allah SWT.
Oleh karena itu, ikhlas ialah sesuatu hal yang sifatnya batin dan merupakan perasaan halus yang tidak dapat diketahui oleh siapapun kecuali pelakunya dan Allah SWT.
Salah satu ayat dalam Al-Qur'an yang mengajarkan untuk ikhlas adalah Q.S. Az-Zumar/39:2 berikut ini:
اِنَّآ اَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ فَاعْبُدِ اللّٰهَ مُخْلِصًا لَّهُ الدِّيْنَۗ
Artinya: "Sesungguhnya Kami menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Nabi Muhammad) dengan hak. Maka, sembahlah Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya."
Baca juga: Bacaan Surat Pendek Al-Ikhlas, Tulisan Latin dan Artinya
Tingkatan Ikhlas
Ali Abdul Halim dalam bukunya yang berjudul Rukun Ikhlas (2010) mengatakan bahwa ikhlas dapat dibagi menjadi tiga tingkatan yaitu sebagai berikut: