Kunci Jawaban PAI Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 140-143, Bab 5: Mari Berlatih
Berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) SMP / MTS Kelas 9 Kurikulum Merdeka halaman 140-143.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) SMP / MTS Kelas 9 Kurikulum Merdeka halaman 140-143.
Pada buku Islam PAI SMP / MTS Kelas 9 Kurikulum Merdeka halaman 140-143terdapat soal pilihan ganda dan essay materi Budi Pekerti
Dalam soal tersebut siswa diminta menganalisis dan menjawab sejumlah pertanyaan yang telah terlampir.
Sebagai catatan, sebelum melihat kunci buku pelajaran I PAI SMP / MTS Kelas 9 Kurikulum Merdeka halaman 140-143 siswa diminta untuk terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Berikut Kunci jawaban buku pelajaran PAI SMP / MTS Kelas 9 Kurikulum Merdeka halaman 140-143 Uji Kompetensi Bab 5: Mari Berlatih
Kunci jawaban PAI Kelas 9 Kurikulum Merdeka halaman 140-143
Mari Berlatih
Untuk menguji pemahaman kompetensi kalian, silakan beri tanda silang pada jawaban yang kalian anggap paling sesuai!
1. Sultan Sulaiman I mendapat gelar “Al-Qonuni” atau “The Magnificent”, yang berarti ….
A. Sang pemberi pengampun
B. Sang pembuat undang-undang
C. Yang sangat bijaksana
D. Yang diberkahi Allah Swt.
Jawaban: B
2. Gelar Al-Qonuni diberikan kepada Sultan Sulaiman I, karena ….
A. Berupaya mendirikan kantor pengadilan diseluruh wilayah Turki
B. Berjasa dalam meletakkan dasar hukum bagi Daulah Usmaniyah
C. Mengangkat para khalifah yang benar-benar jujur dan adil
D. Memberikan ampunan bagi para rakyat kecil yang lemah.
Jawaban: B
3. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
1) Kemerosotan akhlak sebagian pemimpin Daulah Usmaniyah
2) Pemimpin yang kurang amanah
3) Melemahnya kekuatan militer
4) Terjadi persahabatan dengan bangsa-bangsa Eropa
5) Masyarakat Daulah Usmaniyah banyak yang enggan bertani
6) Terjadi krisis pangan pada masa Daulah Usmaniyah
7) Terjadinya perpecahan di dalam wilayah-wilayah
8) beberapa wilayah memisahkan diri dengan Usmaniyah
9) Terdapat perebutan pengaruh dengan beberapa negara Eropa
Pernyataan tersebut, yang bukan merupakan penyebab runtuhnya Daulah Usmaniyah terdapat pada nomor ….
A. 1, 2, 3
B. 2, 3, 4
C. 4, 5, 6
D. 7, 8, 9
Jawaban: C
4. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
1) Melatih para tentara secara maksimal, dan mengirimnya pada misi penaklukan Konstantinopel.
2) Merangkul daerah-daerah yang sebelumnya sempat terlepas dari kekuasaan Daulah Usmaniyah.
3) Membuat kesepakatan dengan negara tetangga, seperti Venesia, Magyar, dan Bosnia.
4) Mengutus mata-mata untuk menyelidiki kekuatan dan kelemahan benteng musuh.
5) Memberikan kontribusi terhadap persiapan kejayaan Daulah Usmaniyah pada masa kepemimpinan putranya.
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
Jawaban: C
5. Salah satu bukti bahwa para Khalifah Daulah Usmaniyah memiliki sikap toleransi beragama, kecuali ….
A. Menetapkan Islam sebagai agama resmi, tetapi diberi kebebasan memeluk agama lainnya
B. Memberikan kebebasan kepada masyarakat dalam memeluk agama masing-masing
C. Khalifah tidak memperdulikan urusan agama yang dianut oleh rakyatnya.
D. Khalifah memfasilitasi berkembangnya agama apa pun yang ada di wilayah kedaulatannya.
Jawaban: D
6. Sebuah bangunan peninggalan Sultan Ahmet I yang masih bisa dinikmati keindahannya hingga pada zaman sekarang ….
A. Mosque Al-Manar
B. Blue Mosque
C. Masjidil Aqsho
D. Istana Al-Hamra
Jawaban: B
7. Perhatikan wacana berikut!
“Usaha penaklukkan kota Konstantinopel oleh Al-Fatih memakan waktu 9 bulan, dan tepat pada 29 Mei 1453 M., kota Konstantinopel berhasil ditaklukkan. Setelah memasuki Konstantinopel, Al-Fatih memasuki sebuah gereja Hagia Sofia/Aya Sofia (saat itu dijadikan sebagai tempat perlindungan para rahib, pendeta serta masyarakat) dan Al-Fatih yang baik hati, memberikan perlindungan kepada mereka.
Dari wacana tersebut, dua nilai positif yang bisa kita teladani adalah ….
A. Gotong royong dan pengorbanan
B. Keteguhan dan keramahan
C. Kegigihan dan toleransi
D. Istiqomah dan kesabaran
Jawaban: C
8. Dalam upaya memecah belah Daulah Usmaniyah,Timur Lenk menggunakan segala daya dan upaya, salah satunya adalah dengan politik adu domba di kalangan internal Daulah Usmaniyah.
Perilaku tercela yang telah dilakukan Timur Lenk dalam istilah ilmu akhlak dinamakan ….
A. Hasad
B. Namimah
C. Ghadhab
D. Riya’
Jawaban: B
9. Perhatikan pernyataan berikut!
Sejak mendeklarasikan diri sebagai sebuah republik pada tahun 1923 M, Turki berubah menjadi negara yang berpaham sekuler. Paham sekuler tersebut tidak cocok diterapkan di negara Indonesia. Alasan yang paling tepat dari pernyataan tersebut adalah ….
A. Indonesia adalah negara yang memiliki multi pulau, bahasa, dan suku.
B. Indonesia telah mewajibkan semua rakyatnya agar memiliki keyakinan dan senantiasa bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
C. Negara Turki Usmani sangat berbeda karakter dan adat istiadatnya dengan negara Indonesia
D. Indonesia tidak akan berkembang jika menjadi negara sekuler
Jawaban: B
10. Daulah Turki Usmani dihapuskan dan diganti menjadi negara republik sekuler Turki, oleh ….
A. Muhammad Taufik Pasha
B. Mustafa Kemal Pasha
C. Sultan Sulaiman I
D. Muhammad Al-Fatih
Jawaban: B
Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Jelaskan secara singkat sejarah berdirinya Daulah Usmaniyah!
Jawaban :
Kesultanan Utsmaniyah atau Kekaisaran Turki Ottoman adalah negara Islam terbesar yang tidak berasal dari tanah Arab. Negara ini berdiri dari suku-suku Turki yang dipimpin oleh Osman Bey atau Osman I.
Konstantinopel menjadi ibu kota dari negara ini, yang selama lebih dari 600 tahun (1299-1924 M) menguasai wilayah yang meliputi Timur Tengah, Eropa Timur, dan Afrika Utara.
Kesultanan Utsmani berasal dari keturunan suku Kabilah di Turkmenistan pada abad ke-12, yang berpindah dari Kurdistan ke Anatolia sebagai pengembara.
Pemimpin pengembara itu adalah Raja Erthugrul dan putranya, Usman I, yang berpindah untuk menghindari serangan dari Mongol di bawah Jenghis Khan
Raja Erthuugrul dan pengikutnya kemudian menetap di Kota Athlah, sebelah timur Turki dan bersekutu dengan Dinasti Saljuk.
Mereka lalu membantu Dinasti Saljuk melawan Romawi hingga memenangkan pertempuran. Sebagai hadiah atas bantuan itu, Raja Erthugrul mendapatkan sebidang tanah di barat Anatolia yang berbatasan dengan Romawi.
Ia juga mendapatkan wewenang untuk mengembangkan wilayahnya hingga mendekati Romawi. Setelah Dinasti Saljuk runtuh, Usman I mendeklarasikan berdirinya Kerajaan Usmani di Turki.
2. Di antara Khalifah Daulah Usmaniyah, siapakah yang memiliki sifat amanah mengemban tugas sebagai pemimpin? Jelaskan alasannya
Jawaban :
Umar bin Khattab r.a merupakan Sahabat Nabi SAW yang menjadi Khalifah Amirul Mu’minin yang dikenal dengan sifat amanahnya
Umar bin Khattab dikenal sebagai seorang pemimpin yang adil. Ia memastikan bahwa hukum ditegakkan dengan adil untuk semua orang, tanpa memandang status sosial atau kekayaan. Keadilan Umar bin Khattab dapat menjadi teladan bagi kita dalam memperlakukan orang lain dengan adil dan merata.
Tak hanya itu Ummar memiliki kemampuan dalam mengatur dan mengelola urusan negara dengan baik. Kepemimpinan yang efektif Umar bin Khattab mengajarkan kita untuk menjadi pemimpin yang bijaksana, tanggap, dan mampu mengambil keputusan yang tepat demi kebaikan umat.
3. Deskripsikan nilai-nilai positif yang bisa kita teladani setelah mempelajari Sejarah Khalifah Usmani! Dan jelaskan alasannya!
Jawaban :
Berikut ini adalah 5 contoh keteladanan Utsman bin Affan
- Kepedulian kepada Agama dan Umat
- Kedermawanannya
- Keberanian
- Kesederhanaan dan Rendah Hati
- Keteguhan Akidah
4. Jelaskan kontribusi Daulah Usmaniyah dalam sejarah perkembangan Islam di dunia!
Jawaban :
Dinasti Turki Usmani merupakan kekhalifahan islam yang mempunyai pengaruh besar dalam peradaban didunia Islam, hal itu dikarenakan kerajaan usmani pernah mengalahkan bangsa mongol dan Eropa dalam penaklukakkan pusat peradaban dan pusat agama nasrani.
Setelah penaklukkan tersebut kerajaan usmani memiliki kejayaan sehingga Kerajaan mampu memperluas daerah kekuasaanya ke Eropa.
Selain itu Kemajuan dan perkembangan ekspensi kerajaan telah diraih oleh kerajaan turki yang demikian luas dan dapat dikatakan cepat serta diikuti pula oleh kemajuan-kemajuan dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk dalam aspek peradabannya
5. Jelaskan, keteladanan apa sajakah yang kalian peroleh dari kehidupan Khalifah Sulaiman Al-Qonuni!
Jawaban :
Contoh keteladanan yang bisa diperoleh dari kehidupan Khalifah Sulaiman Al-Qonuni
- Pemimpin Terpercaya, Adil dan Bijaksana
- Selalu Rendah Hati dan Malu kepada Tuhan
- Menikmati Pekerjaan sebagai Rasa Syukur
- Selalu Menjaga Shalat
- Memiliki Tingkat Kecerdasan Tinggi
- Nabi yang berbelas kasih kepada sesama
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Namira Yunia Lestanti)