Jawaban PMM, Kesimpulan dan Refleksi Modul 1.1 Pemikiran Ki Hajar Dewantara
Kesimpulan dan refleksi Modul 1.1 Pemikiran Ki Hajar Dewantara, berikut ini contoh jawabannya. PMM ini digunakan untuk membantu Bapak/Ibu guru.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Pengembangan sikap sebagai pendidik yang berkesinambungan untuk terus belajar terhadap ide-ide baru.
3. Apa yang dapat segera Anda terapkan lebih baik agar kelas Anda mencerminkan pemikiran KHD?
Jawaban:
Saya akan menerapkan beberapa langkah dalam pembelajaran di kelas, di antaranya:
Pembelajaran yang holistik yang tidak hanya fokus pada pengetahuan akademis, tetapi juga keterampilan sosial, eknomi, dan kreativitas
Pendidikan karakter termasuk kejujuran, kerja sama, ketekunan, dan rasa hormat
Mengakui keunikan setiap murid dengan mengakomodasi gaya belajar, minat, dan bakat murid
Mengintegrasikan budaya lokal misalnya memilih bacaan atau proyek yang relevan dengan budaya lokal murid
Pengembangan diri sebagai pendidik misalnya mencari pelatihan tambahan, mengikuti workshop, atau bergabung dengan komunitas pendidik untuk berbagi pengalaman dan praktik.
Kesimpulan:
Dari jawaban di atas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut ini:
Memahami pentingnya melihat murid sebagai individu yang utuh, yang memiliki berbagai aspek kehidupan yang saling terkait.
Mengintegrasikan nilai-nilai karakter dalam pembelajaran untuk membentuk murid tidak hanya dalam hal pengetahuan akademis, tetapi juga dalam keterampilan sosial, emosional, dan moral.
Mengakui dan menghargai keberagaman dalam gaya belajar, minat, dan bakat setiap murid, serta mengadopsi pendekatan yang inklusif dalam pengajaran.
Memanfaatkan dan menghormati kekayaan budaya lokal sebagai bagian integral dari pengalaman belajar murid.
Berkomitmen untuk pengembangan diri sebagai pendidik, dengan terus meningkatkan kualitas pengajaran dan memperdalam pemahaman terhadap prinsip-prinsip pendidikan yang berkelanjutan.
Sebagai guru, saya mulai merefleksikannya dalam pembelajaran di kelas.
*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan sebagai contoh ketika Bapak/Ibu Guru menghadapi pertanyaan serupa di Platform Merdeka Mengajar. Bapak/Ibu Guru dapat menjawab soal serupa dengan jawaban sesuai dengan kondisi masing-masing.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)