Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 24 Kurikulum Merdeka: Mengenal Kompetisi dalam Kebaikan

Berikut ini merupakan kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 10 halaman 24 Kurikulum Merdeka.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 24 Kurikulum Merdeka: Mengenal Kompetisi dalam Kebaikan
Kurikulum Merdeka
Kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 10 halaman 24. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 10 halaman 24 Kurikulum Merdeka.

Pada soal PAI kelas 10 halaman 24, siswa diminta untuk menganalisis ayat dan hadis tentang kompetisi dalam kebaikan.

Sebelum melihat kunci jawaban PAI kelas 10 halaman 24, siswa diharapkan dapat terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.

Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Kunci Jawaban PAI Kelas 10 halaman 24

Pilihan ganda

1. 

Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 10 halaman 24 Kurikulum Merdeka
Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 10 halaman 24 Kurikulum Merdeka

Pasangan yang tepat adalah ….
A. 1a, 2b, 3c, 4d
B. 1b, 2d, 3a, 4b
C. 1c, 2d, 3b, 4a
D. 1d, 2c, 3b, 4a
E. 1e, 2a, 3d, 4c

Berita Rekomendasi

Jawaban: C

2. Berdasarkan Q.S. al-Maidah/9: 48 ditegaskan bahwa kitab Al-Qur’an diturunkan oleh Allah Swt. dengan haq (kebenaran). Kebenaran tersebut meliputi hal-hal berikut ini, kecuali ….

A. Dzat yang menurunkan
B. haq dalam kandungannya
C. cara turunnya
D. yang mengantarnya turun
E. penafsiran manusia atas Al-Qur’an

Jawaban: E

3. Kitab Al-Qur’an berfungsi membenarkan kitab-kitab sebelumnya, yakni Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa a.s., Zabur yang diturunkan kepada Nabi Daud a.s., dan Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s. Al Qur’an menjadi saksi atas kebenaran kandungan kitab-kitab terdahulu. Dalam hal ini Al-Qur’an berfungsi sebagai ….

A. Muhaimin
B. Mutakabbir
C. Mutawatir
D. Mursyid
E. Murabbi

Jawaban: A

4. Dalam kedudukannya sebagai pemelihara, Al-Qur’an memelihara dan mengukuhkan prinsip ajaran Ilahi yang bersifat universal (kully) dan mengandung kemaslahatan abadi bagi umat manusia sepanjang masa.
Berikut ini yang merupakan bukti ajaran Islam bersifat universal adalah ….

A. Membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajarinya
B. Ajarannya mudah dilakukan oleh seluruh golongan manusia
C. Setiap orang berhak menyampaikan isi Al-Qur’an kepada orang lain
D. Memperluas peluang manusia untuk masuk surga
E. Tidak ada syarat tertentu untuk melaksanakan ajaran Islam

Jawaban: B

5. Umat Islam diperintahkan untuk berlomba-lomba dengan sungguh-sungguh dalam berbuat kebaikan dan menghindari perdebatan yang tidak perlu hingga menghabiskan waktu sia-sia. Berikut ini yang bukan
merupakan hambatan dalam menerapkan fastabiqul khairat adalah ….

A. kurangnya ilmu untuk memahami isi Al-Qur’an
B. merasa diri paling benar dan menganggap pihak lain sesat
C. memiliki pendirian yang teguh dan konsisten
D. merasa cukup dengan amal yang dilakukan
E. tidak mau menerima nasihat dari orang lain

Jawaban: C

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 55 Kurikulum Merdeka: Soal Pilihan Ganda

6. Arti dari potongan ayat Q.S. al-Maidah/5: 48 berikut ini adalah ….

A. maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah
B. untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang
C. yang membenarkan kitab-kitab sebelumnya dan menjaganya
D. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja)
E. Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya

Jawaban: D

7. Perhatikan potongan Q.S. al-Maidah/5: 48 berikut ini! Ayat yang bergaris bawah mengandung hukum bacaan ….

A. Mad jaiz munfashil dan idgham bilaghunnah
B. Mad wajib muttashil dan idgham bilaghunnah
C. Mad jaiz munfashil dan ikhfa’
D. Mad wajib muttashil dan izhar safawi
E. Mad iwadh dan iqlab

Jawaban: A

8. Islam sangat menghargai seseorang yang bekerja keras untuk memperoleh penghidupan yang layak, dan mengkonsumsi makanan dari hasil usahanya sendiri. Bagi seorang muslim, etos kerja bukan hanya bertujuan memenuhi kebutuhan hidup duniawi, tetapi ada tujuan mulia yakni ….

A. mencapai pangkat tertinggi
B. memperoleh harta yang melimpah
C. sebagai bagian ibadah kepada Allah Swt.
D. dimuliakan oleh masyarakat
E. mendapatkan ketenangan hidup

Jawaban: D

9. Bekerja keras merupakan perilaku mulia yang harus dilakukan setiap muslim. Di antara tujuan bekerja dalam Islam adalah menolak kemungkaran. Kemungkaran dapat terjadi pada seseorang yang menganggur. Kemungkaran tersebut adalah ….

A. Memiliki cita-cita yang terlalu tinggi
B. Rasa malas dan berpangku tangan
C. Sulit membedakan antara kebaikan dan keburukan
D. Mendapatkan sumbangan dari orang lain
E. Tergerak untuk memperbanyak ibadah

Jawaban: B

10. Seandainya Allah Swt. menghendaki, niscaya umat Nabi Musa a.s., Nabi Isa a.s., dan umat Nabi Muhammad Saw. akan dijadikan satu umat saja. Tetapi hal ini tidak dikehendaki oleh Allah Swt. Hikmah yang dapat diambil adalah ….

A. Manusia memiliki nasib berbeda-beda
B. Agar dapat berlomba dalam kebaikan
C. terciptanya kehidupan baru di bumi
D. memperluas kewenangan manusia dalam mengolah bumi
E. semua manusia dikendalikan oleh takdir

Jawaban: E

Uraian

1. Kehidupan dunia diwarnai dengan perubahan yang sangat dinamis. Allah menganjurkan umatnya agar berkompetisi dalam kebaikan. Nabi Saw. mengajarkan agar mengawali amal dengan membaca basmalah. Mengapa saat mengawali suatu amal kebaikan harus dengan membaca basmalah dan berdoa kepada Allah Swt.?

Kunci Jawaban:

Agar diberikan kemudahan, kelancaran, dan keberkahan. Doa merupakan kekuatan spiritual yang akan mendorong kalian untuk berusaha maksimal hingga amal tersebut paripurna. Di samping itu ada nilai pahala atas amal yang kalian lakukan dengan ikhlas.

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Halaman 159 Kurikulum Merdeka: Pilihan Ganda

2. Setiap ajaran Al-Qur’an pasti memiliki hikmah dan manfaat, termasuk ajaran fastabiqul khairat. Sifat mulia ini akan mendatangkan banyak manfaat, baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Sebutkan dan jelaskan
manfaat fastabiqul khairat dalam kehidupan sehari-hari!

Kunci Jawaban:

Manfaat fastabiqul khairat dalam kehidupan sehari-hari yaitu:

  • Memperoleh rida dan pahala dari Allah Swt.
  • Menjadi manusia yang bermanfaat
  • Mempercepat terselesaikannya pekerjaan
  • Termotivasi untuk menjadi lebih baik
  • Menjadi pribadi yang disiplin dan bertanggungjawab
  • Mempererat hubungan antar sesama

3. Berlomba dalam kebaikan dapat dilakukan oleh setiap muslim di manapun ia berada. Lebih dari itu, Islam sangat menganjurkan agar bersegera melakukan kebaikan dengan penuh semangat dan etos kerja tinggi.
Mengapa seorang mukmin harus bersegera dalam berlomba-lomba dalam kebaikan dan beretos kerja?

Kunci Jawaban:

Karena kesempatan waktu hidup di dunia hanya sementara dan terbatas oleh ruang dan waktu. Tidak ada
yang tahu kapan seseorang akan dipanggil menghadap Allah Swt. Di samping itu, tidak ada yang tahu perubahan yang akan dialami oleh seseorang. Bisa jadi malam ia beriman, esoknya sudah tidak memiliki iman. Atau malam ia masih shalat berjamaah di masjid, pagi terjerumus dalam kemaksiatan.

4. Pesaing bukan musuh yang harus dikalahkan tetapi merupakan rekan kerja dalam berkompetisi secara sehat. Pekerjaan yang dilakukan secara bersama-sama akan mempererat tali persaudaraan di antara sesama. Mengapa bisa demikian?

Kunci Jawaban:

Karena peran serta dan keterlibatan masing-masing individu dalam satu kelompok akan semakin memperkuat jalinan hubungan kekeluargaan

5. Q.S at-Taubah/9:105 berisi pesan-pesan mulia yang harus dilakukan oleh setiap muslim dalam kehidupan sehari-hari. Sebutkan pesan-pesan mulia yang terkandung dalam Q.S at-Taubah/9:105!

Kunci Jawaban:

Pesan-pesan mulia yang terkandung dalam Q.S. at Taubah/9: 105 adalah

  • Allah Swt. memerintahkan untuk beramal saleh hingga manfaatnya bisa dirasakan oleh diri sendiri
    maupun masyarakat luas. Amal tersebut harus dilakukan dengan ikhlas karena mengharap rida
    dari Allah Swt.
  • Setiap amal akan dilihat oleh Allah Swt., Rasulullah Saw. dan mukminin di akhirat kelak. Lalu akan
    dibalas sesuai amal tersebut, jika amalnya baik maka mendapat pahala, sebaliknya jika amalnya
    buruk maka akan dibalas dengan siksa. Karenanya seorang muslim haruslah memperbanyak amal
    saleh ketika hidup di dunia.
  • Janganlah merasa amalnya sudah cukup banyak untuk bekal hidup di akhirat. Sifat ini akan
    menghambat munculnya keinginan untuk beramal saleh lagi. Tumbuhkan inisiatif untuk melakukan
    amal saleh sehingga orang lain ikut tergerak untuk melakukannya. Pahala berlipat akan diberikan oleh
    Allah Swt. kepada orang yang memberi contoh tanpa mengurangi pahala mereka yang mencontoh.
    Setiap manusia akan kembali ke kampung akhirat, dan menerima balasan amal perbuatannya. Seorang
    mukmin hendaklah jangan larut dengan gemerlap kehidupan duniawi hingga melalaikan akhirat yang
    kekal abadi

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 173 Kurikulum Merdeka: Pergaulan Bebas dan Perbuatan Zina

*) Disclaimer:

Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar anak.

Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(Tribunnews.com/Mohay)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas