Kunci Jawaban PAI Kelas 4 Halaman 116 Kurikulum Merdeka: Amal Kebajikan dan Silaturahmi
Berikut ini merupakan kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 4 halaman 116 Kurikulum Merdeka.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 4 halaman 116 Kurikulum Merdeka.
Pada soal PAI kelas 4 halaman 116, siswa diminta untuk mempelajari tentang amal kebajikan dan silaturahmi.
Sebelum melihat kunci jawaban PAI kelas 4 halaman 116, siswa diharapkan dapat terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban ini, digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Kunci Jawaban PAI Kelas 4 Halaman 116
1. Nabi Isa AS, Nabi Musa AS, dan Nabi Muhammad SAW. memiliki misi yang sama sebagai utusan Allah. Sebutkan misi yang sama para nabi!
Jawaban:
Ketiga nabi ini memiliki misi yang sama, yaitu mengajak manusia menuju tauhid atau mengesakan Allah.
2. Apa tujuan manusia diciptakan dengan bentuk yang sebaik-baiknya?
Jawaban:
Allah memberikan amanat kepada manusia sebagai pemimpin di bumi. Manusia sebagai pemimpin bertugas untuk melestarikan bumi.
3. Mengapa manusia bisa tergelincir ke tempat yang serendah-rendahnya?
Jawaban:
Karena manusia durhaka kepada Allah dan tidak menaati utusan-Nya, ia akan dikembalikan ke tempat yang serendah- rendahnya, yaitu ke neraka.
4. Berikan contoh amal kebajikan!
Jawaban:
Melaksanakan salat tepat waktu, rajin belajar, membantu sahabat yang sedang kesusahan.
5. Bagaimana perumpamaan hari kebangkitan?
Jawaban:
Jika musim kemarau, tanah terlihat retak. Daun berguguran. Tumbuhan kering. Terlihat seperti mati. Jika musim hujan, di sekeliling kita terlihat hijau. Rumput dan pohon tumbuh. Padahal sebelumnya terlihat seperti mati. Begitulah perumpamaan hari kebangkitan.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 4 Halaman 148 Kurikulum Merdeka: Ayo Kerjakan
6. Mengapa kita perlu bersilaturahmi?
Jawaban:
Manusia memang membutuhkan sahabat dan saudara. Ketika kita sedang merasakan kegembiraan, terasa hambar jika hanya merasakannya sendiri. Kita semakin bergembira jika sahabat dan saudara pun merasakan kegembiraan kita. Ketika sedih, kita pun membutuhkan sahabat yang mendampingi agar tidak larut sedih.
*) Disclaimer:
- Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar anak.
- Biarkan anak mengerjakan soal terlebih dahulu, lalu gunakan kunci jawaban ini untuk mengoreksi.
(Tribunnews.com/Ifan)