Penerima Beasiswa Pertamina Tunjukkan Aksi Nyata untuk Lingkungan yang Lebih Baik
Pertamina ajak para penerima beasiswanya untuk melaksanakan kegiatan Aksi Sobat Bumi (Aksi SoBI), yaitu sebuah kegiatan untuk melestarikan lingkungan.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Demi menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap pelestarian lingkungan, Pertamina mendorong para penerima beasiswanya untuk melaksanakan kegiatan Aksi Sobat Bumi (Aksi SoBI) setiap tahun.
Dengan mengusung tema "Energi Lestari, Desaku Asri", penerima Beasiswa Pertamina Sobat Bumi (SoBI) dari 40 mitra perguruan tinggi melaksanakan Aksi SoBI kedua. Kegiatan ini mencakup tiga jenis aksi utama, yaitu penanaman mangrove, penanaman pohon daratan, serta pengumpulan dan pengolahan sampah, yang berlangsung mulai 14 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.
Direktur Operasi Pertamina Foundation, Yulius S. Bulo, menyampaikan, aksi kedua ini dilakukan di desa yang menjadi lokasi program Desa Energi Berdikari Sobat Bumi (DEB SoBI).
DEB SoBI merupakan program yang mendukung program unggulan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Pertamina, Desa Energi Berdikari (DEB). Dalam program ini, para penerima Beasiswa SoBI bersama dosennya dari mitra perguruan tinggi menghadirkan energi bersih untuk meningkatkan ekonomi dan terwujudnya kemandirian desa.
“Berbeda dengan aksi pertama, aksi kali ini para penerima beasiswa didorong untuk melakukannya di lokasi proyek DEB SoBI. Tujuannya agar masyarakat tidak hanya merasakan manfaat dan memahami penggunaan energi bersih tetapi juga punya rasa tanggung jawab untuk melestarikan lingkungan desanya agar tetap asri,” ujar Bulo.
Dalam kegiatan ini, sebanyak 1.320 bibit mangrove dan 2.440 bibit pohon daratan ditanam, termasuk pohon cempaka, angsana, trembesi, serta tanaman hortikultura. Selain itu, para penerima beasiswa juga berhasil mengumpulkan 1,2 ton sampah dan mengolahnya menjadi berbagai produk daur ulang.
Cerita aksi datang dari penerima Beasiswa Pertamina Sobat Bumi Universitas Diponegoro yang melakukan bersih-bersih sampah di lokasi program DEB SoBI, yakni Desa Wisata Sitaring, Desa Kemambang, Semarang.
Bersama masyarakat, para penerima beasiswa mengumpulkan 60 kg sampah yang dilanjutkan dengan pemisahan sampah baik organik, anorganik, dan B3. Dengan memberikan edukasi, sampah organik tersebut diolah menjadi eco enzyme yang dapat digunakan sebagai menjadi sabun cuci piring, pembersih lantai, dan obat luka. Selain itu, para penerima beasiswa juga membagikan 50 kantong kain ramah lingkungan yang dapat menggantikan fungsi plastik, terutama saat berbelanja.
“Melalui kegiatan ini, kami mengajak masyarakat untuk turut berkontribusi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian alam melalui prinsip 3R (reuse, reduce, recycle) yang dapat mengurangi dampak buruk sampah terhadap lingkungan. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi kebiasaan yang rutin dilakukan masyarakat agar desa wisata ini keasriannya terjaga dan tetap menjadi destinasi wisata,” ujar Koordinator SoBi UNDIP, Shofiyah Nur Azizah.
Baca juga: Tingkatkan Kompetensi Masyarakat, Pertamina-KESDM Sertifikasi Local Hero Desa Energi Berdikari
Selanjutnya cerita dari Desa Pukdale, Kupang. Para penerima Beasiswa Pertamina Sobat Bumi Politeknik Negeri Kupang (PNK) menanam 50 bibit pohon mangga, 50 bibit pohon jambu air, 25 bibit pohon trembesi, dan 25 bibit pohon merbau serta membagikan 100 liter eco enzyme dan mengedukasi para petani desa untuk pembuatannya.
Koordinator SoBI PNK, Cakrawala Padamai, menyampaikan bahwa kegiatan aksi ini tidak hanya membantu penghijauan dan mengurangi emisi karbon, tetapi juga memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat.
“Kami berharap apa yang ditanam, dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat desa. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata bahwa generasi muda, melalui program Beasiswa Pertamina Sobat Bumi, dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” ucap Padamai.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, memberikan apresiasi atas kontribusi para penerima beasiswa yang mendukung komitmen Pertamina dalam mewujudkan keberlanjutan lingkungan. Upaya ini sejalan dengan target Pemerintah Indonesia untuk mencapai penurunan emisi atau Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
“Aksi Sobat Bumi menjadi bukti nyata bahwa Pertamina mengajak generasi muda, terutama Gen Z, untuk mengambil langkah bersama menuju masa depan yang berkelanjutan. Lewat aksi ini, selain meningkatkan kesadaran akan kelestarian lingkungan, mereka juga terlatih untuk berinteraksi dengan masyarakat. Dengan begitu, ke depan mereka akan siap untuk berkontribusi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” ungkap Fadjar.
Melalui kegiatan Aksi Sobat Bumi, program Beasiswa Pertamina Sobat Bumi berperan dalam mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khususnya poin ke-4 (pendidikan berkualitas) dan poin ke-13 (penanganan perubahan iklim), sekaligus berkontribusi terhadap upaya mencapai target NZE pada tahun 2060 atau lebih cepat. (*)
Baca juga: Sekolah Energi Berdikari, Komitmen Pertamina Edukasi Energi Bersih di Kalangan Siswa
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.