Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Leo Permana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Seorang penjual pernak-pernik bendera merah putih, Uje kecipratan rezeki dari acara opening ceremony Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (18/8/2018).
Ia mengaku mengantongi uang sekitar Rp. 200 ribu sampai Rp. 300 ribu dari hasil penjualan pernak-pernik bendera merah putih.
Pernak-pernik yang dijualnya seperti stiker, bendera, pita, dan boneka maskot Asian Games 2018.
"Sekitar Rp. 200-300 ribu, dari penjualan stiker sama asesoris," kata Uje pada TribunJakarta.com
"Yang laku itu saja dari tadi, mungkin karena harga maskotnya mahal Rp. 150 ribu jadi gak ada yang beli," tambahnya.
Ia mengaku maskot yang dijualnya asli.
"Iya ini ori (sambil menunjukan label SNI), kita mana berani jual barang elegal disini," ujarnya.
Uje mengatakan bahwa barang yang dijualnya ia beli secara grosiran di Bandung.
Ia bersama teman-temannya datang bersama-sama dari Bandung menggunakan mobil sewaan untuk berjualan pernak-pernik bendera merah putih di trotoar GBK.
"Ya sehabis ini kalau sudah sepi juga bakal langsung pulang bareng-bareng ke Bandung naek mobil sewaan lagi," ungkap Uje.
Uje pun berharap agar atlit Indonesia dapat menjadi juara dalam Asian Games 2018 ini.
"Kita menjadi tuan rumah yang baik (dan) Indonesia menjadi juara tentunya (karena) itu berimbas ke kita yang berjualan (pernak-pernik bendera Indonesia)," tuturnya.