Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Pesta Asia 2018

Asian Games 2018

Mengenal Defia Rosmaniar, Sosok Penyayang Keluarga yang Rendah Hati dan Sarat Prestasi

zoom-in Mengenal Defia Rosmaniar, Sosok Penyayang Keluarga yang Rendah Hati dan Sarat Prestasi
(TABLOID BOLA/HERKA YANIS PANGARIBOWO)
Atlet taekwondo, Defia Rosmaniar, menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia pada Asian Games 2018, 19 Agustus 2018. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Defia Rosmaniar jadi penyumbang emas pertama bagi Indonesia di ajang Asian Games 2018.

Melalui kerja keras dan jerih payahnya, dara kelahiran Bogor 23 tahun yang lalu ini menyabet medali emas dari nomor poomsae cabang olah raga taekwondo.

Sebelumnya, mahasiswi semester lima Fakultas Ilmu Olahraga, UNJ ini juga telah menyumbang emas di nomor yang sama pada ajang Kejuaraan Asia Taekwondo yang diikutinya Mei lalu di Vietnam.

Meski sarat prestasi, Defia dikenal teman sekampusnya di UNJ sebagai sosok periang, mudah bergaul, dan rendah hati.

"Defia ini orangnya sarat prestasi tapi enggak sombong, enggak pernah menonjolkan diri di kampus, temannya juga banyak karena dia enggak pilih-pilih teman," ucap Fisca Afe Relia, teman Defia di UNJ, Senin (20/8/2018).

Selain itu, Fisca juga mengenal sosok Defia sebagai seseorang yang sangat mencintai keluarganya.

Ini dibuktikan beberapa waktu yang lalu, saat Defia sedang menjalani pelatnas di Korea Selatan untuk persiapan Asian Games.

"Dia sayang banget sama keluarganya, beberapa waktu lalu saat dia pelatnas di Korea dia masih sempatkan diri pulang karena ayahnya meninggal, enggak berapa lama kemudian dia kembali ke pelatnas lagi," ujarnya.

Meski awalnya tak begitu menyukai Taekwondo, namun kini Defia dapat mengharumkan nama bangsa di mata dunia melalui raihan emas Asian Games yang ia peroleh di cabor tersebut.

"Yang saya tahu Defia ini anaknya gigih dan ulet, jadi enggak heran kalau bisa dapet emas Asian Games," kata Fisca saat ditemui TribunJakarta.com di kampusnya.

Ia mengungkapkan, diluar profesi Defia sebagai atlet taekwondo, Defia juga gemar mendengarkan musik dan menulis.

"Saat ada waktu luang dia itu hobi dengerin lagu dan menulis, nulis-nulis enggak jelas gitu deh," ujarnya.

Selain itu, menurut Fisca, saat ada waktu luang, Defia juga sering memanfaatkan waktu senggangnya untuk menikmati serial drama Korea.

"Defia juga suka nonton drama Korea, tapi dia suka kalau pemerannya ganteng aja sih, jadi enggak fanatik banget," ucapnya.

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas