TRIBUNNEWS.COM - Sepekan lagi pesta olahraga akbar internasional Asian Games 2018 bakal berakhir.
Hingga hari ini Senin (27/8/2018) sudah 17 medali berhasil dirangkum atlet-atlet kontingen Indonesia.
Cabang olahraga pencak silat menjadi yang terbanyak dengan lima keping emas.
Namun di sisi lain beberapa srikandi catik tanah air turut menyumbangkan emas, perak, dan perunggu.
Ada juga juga yang gagal bersaing dari negara lainnya.
Berikut lima atlet cantik Indonesia di Asian Games 2018 yang berlangsung 18 Agustus - 2 September.
1. Lindswell Kwok
Tak hanya cantik, Lindswell Kwok juga berhasil meraih medali emas pada ajang Asian Games 2018 pada cabor wushu.
Lindswell Kwok meraih nilai tertinggi yakni 9,75 pada cabor wushu nomor taijijian (pedang), Senin (20/8/2018).
Dalam kiprahnya dari tahun 2009 hingga 2018, ia sudah mengumpulkan sembilan medali, termasuk lima medali emas.
Indonesia pun bangga dengan pencapaian yang didapatkan Lindswell.
2. Emilia Nova
Atletik nomor lari gawang 100 m putri Asian Games 2018, Emilia Nova harus puas dengan raihan perak.
Di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (26/8/2018), pelari asal Jakarta itu hanya berhasil finis di tempat ke-2.
Wanita berusia 23 tahun itu finis dengan raihan waktu 13,33 detik atau hanya kalah 0,13 detik dari wakil Korea Selatan, Jung Hye-lim.
Meski demikian, torehan tersebut adalah yang terbaik yang pernah diraih Emilia Nova sepanjang keikutsertaannya pada ajang besar.
Sebelumnya pada nomor lari gawang 100 m putri, Emilia Nova pernah mencatatkan waktu 13,78 detik saat SEA Games 2015 di Singapura.
Sementara di nomor yang sama pada SEA Games 2017 Kuala Lumpur, pencapaian Emilia Nova merosot menjadi 14.52 detik.
3. Defia Rosmaniar
Atlet Taekwondo Defia Rosmaniar menyumbangkan medali emas pertama untuk Indonesia di ajang Asian Games 2018.
Defia meraih emas setelah mengalahkan atlet Iran, Marjan Salahsahouri di babak final cabang olahraga taekwondo putri nomor Poomsae di Jakarta Convention Center, Minggu (19/8/2018).
Setelah dinyatakan menang, Defia langsung menghampiri pelatihnya kemudian berlari mengelilingi arena pertandingan sambil mengibarkan bendera merah putih.
Air mata pun terlihat membasahi pipi atlet asal Bogor itu.
4. Rifda Irfanaluthfi
Atlet senam artistik Indonesia, Rifda Irfanaluthfi (18) nyaris meraih emas dalam ajang Asian Games 2018 yang berlangsung di JIExpo, Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (24/8/2018).
Rifda Irfanaluthfi berhasil meraih nilai 12,750 dan meraih medali perak dari cabang olahraga (Cabor) senam artistik nomor women's floor exercise.
Ia berhasil unggul dari atlet Jepang, Shiho Nakaji yang meraih nilai 12,600.
Namun Rifda dikalahkan atlet Korea Utara, Su Jong Kim yang meraih nilai 13,025.
Rifda mengaku telah berjuang maksimal dalam perhelatan pesta olahraga se-Asia tersebut.
5. Aldila Sutjiadi
Petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi bersama Christoper Rungkat berhasil memenangkan medali emas ke-10 dalam perhelatan Asian Games 2018.
Tampil di nomor ganda, keduanya membungkam pasangan ganda campuran dari Thailand di babak final tenis Asian Games 2018, Sabtu (25/8/2018).
Tak hanya berprestasi di bidang olahraga, Aldila Sutjiadi juga nyatanya dikenal cerdas dalam bidang akademik.
Aldila Sutjiadi pun diketahui merupakan lulusan University of Kentucky di Amerika Serikat.
Aldila Sutjiadi mengambil jurusan Matematika Ekonomi dan lulus setelah mengemban pendidikan selama 4 tahun.
Perempuan kelahiran 2 Mei 1995 ini dikenal cerdas karena berhasil lulus kuliah dengan predikat summa cumlaude karena mendapatkan IPK 3,92.
6. Aries Susanti Rahayu
Pada usia 23 tahun, gadis asal Desa Taruman, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, itu mengharumkan nama Indonesia.
Terbaru, Aries Susanti berhasil meraih emas dalam cabang Panjat Tebing di nomor speed woman pada Asian Games 2018 di Palembang, Kamis (23/8/2018).
Aries Susanti Rahayu mengalahkan rekan setimnyadi babak final, Puji Lestari.
Aries berhasil membukukan waktu tercepat di babak final 7,61 detik. Sementara Puji Lestari mencatatkan waktu 7,98 detik.
Dengan begitu, Aries berhasil meraih emas, sedang Puji meraih perak.