Pelatih Kamerun Ogah Mundur
Kamerun menjadi tim pertama yang tereliminasi dari kemeriahan Piala Dunia 2010, setelah kalah 1-2 dari Denmark
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Belum mengumpulkan satu poin dan akan bertemu Belanda, yang sudah pasti maju ke babak 16 besar, membuat Kamerun tidak punya peluang lagi. Pasalnya, satu tiket tersisa dari grup ini akan diperebutkan oleh Jepang dan Denmark, yang akan saling "membunuh" pada 25 Juni mendatang, hari yang sama dengan ketika Kamerun melawan Belanda.
Meskipun gagal secara tragis, tetapi pelatih Kamerun Paul Le Guen tidak mau meletakkan jabatan. Dia bersikeras untuk terus mengarsiteki Samuel Eto'o dan kawan-kawan, yang merupakan tim dari Afrika dengan peringkat tertinggi di daftar ranking FIFA, yaitu 19.
"Saya tidak akan mundur," tegas Le Guen kepada para wartawan, usai pertandingan melawan Denmark di Stadion Loftus Versfeld, Pretoria. Dia juga mengakui, pemilihan kontroversial yang dilakukannya dalam turnamen ini, menjadi penyebab kegagalan mereka.
Memang, setelah kalah dari Jepang di laga perdana, Le Guen melakukan eksperimen lagi dengan memasang duet pemain belakang Alexandre Song dan Geremi dalam starting line-up, juga striker Achille Emana. Sementara itu, Jean Makoun, Eric Choupo-Moting dan Joel Matip justru didrop di bangku cadangan.
Keputusan Le Guen ini sempat membangkitkan harapan Kamerun untuk menang, ketika pada menit ke-10 Eto'o mengoyak jala Denmark. Kesalahan Christian Poulsen dimanfaatkan dengan baik oleh Achille Webo, yang berhasil mencuri bola dan mengirim umpan ke mulut gawang, sehingga bisa disambut Eto'o.
Namun, Denmark mampu membalasnya pada menit ke-33. Umpan panjang Simon Kjaer disambut dengan baik oleh Dennis Rommedahl, yang memberikan umpan silang ke mulut gawang dan langsung disambar oleh Nicklas Bendtner.
Sempat terjadi beberapa peluang emas bagi kedua tim, Denmark akhirnya yang berhasil mencuri satu gol lagi pada menit ke-61. Kali ini Rommedahl yang menjadi pengubur Kamerun, setelah bola tembakan kaki kirinya dari dalam kotak penalti tak mampu dijangkau penjaga gawang.