TRIBUNNEWS.COM - Tiga poin tidak selalu berbuah kegembiraan, seperti yang dirasakan pelatih Swedia Janne Andersson.
The Blue-Yellow mengukir kemenangan 1-0 atas Korea Selatan dalam laga pembuka fase Grup F Piala Dunia 2018.
Andersson melihat banyaknya peluang gol yang terbuang percuma.
Terlebih kemenangan Swedia adalah lewat tendangan penalti yang didapat berkat bantuan Video Assistant Referee (VAR).
Kontroversi terjadi usai Kim Min-Woo melanggar Viktor Claesson di kotak terlarang.
Kejadian tersebut sempat luput dari pandangan wasit Joel Aguilar sebelum akhirnya keputusan penalti diambil setelah mendapat bantuan dari VAR.
Andreas Granqvista sebagai algojo sukses menyarangkan bola ke jala Korsel, hingga kedudukam jadi 1-0 atas Korea Selatan.
Di sisa pertandingan grup, Andersson tak ingin hal ini terus terjadi jika mereka ingin maju ke babak 16 besar.
"Kami menciptakan banyak peluang dan saya yakin kami bisa lebih efektif dalam pertandingan mendatang," katanya.
Total sembilan tembakan dilepaskan pemain Swedia pada babak pertama, sebaliknya Korsel hanya sekali.
"Jelas, pemain terbaik Republik Korea hari ini adalah kiper mereka."