Perburuan Sarung Emas di Piala Dunia 2022: Clean Sheet dan Aksi Save Jadi Tolak Ukurnya

TRIBUNNEWS.COM - Di Piala Dunia 2022 Qatar bagi penjaga gawang dengan perolehan nilai terbaik akan dinobatkan menjadi pemenang Golden Gloves.

Di Piala Dunia 2022, penilaian kategori Golden Glove meliputi banyaknya clean sheet dan aksi save.

Pemain dengan jumlah clean sheet dan save sama akan diperhitungkan lewat menit bermainnya di Piala Dunia 2022.

Golden Glove akan diumumkan ketika pertandingan final Piala Dunia 2022 selesai.

Baca juga: Duka Kiper Timnas Wales di Balik Kartu Merah Perdana di Piala Dunia 2022

Dilansir squawka.com, pada tahun Piala Dunia 2018 Rusia, Thibaut Courtois dinobatkan sebagai pemenangkan Golden Glove dan mempertahankan rekor tiga clean sheet tertinggi, pada tahun Piala Dunia 2018 Rusia

Namun, ia juga melakukan 27 penyelamatan saat Belgia melaju ke semifinal dan akhirnya finis ketiga, dan membuat Thibaut Courtois keluar sebagai pemenang.

Clean sheet terbanyak di putaran pertama Piala Dunia 2022 masih dipegang oleh Aymen Dahmen dengan sekali clean sheet dan lima penyelamatan .

Kemudian ada Yan Sommer sekali clean sheet dan lima penyelamatan dengan bermain penuh 90 menit.

Aymen Dahmen membukukan statistik tersebut ketika Timnas Tunisia menghadapi Denmark, Selasa (22/11/2022).

Sedangan Yan Sommer melakukannya saat Timnas Swiss vs Kamerun, dan ia menyabet penghargaan Man of Tha Match (MOTM) pada laga tersebut, Kamis (24/11/2022).

Baca juga: Hasil Timnas Inggris vs Amerika Serikat di Piala Dunia 2022: Skor 0-0, Taring Tiga Singa Tumpul

Penyelamatan (save) terbanyak di Piala Dunia 2022 tercatat oleh Shuichi Gonda pada laga Timnas Jerman vs Jepang.

Dia mampu melakukan delapan penyelamatan dan membuat Timnas Jepang menang pada laga tersebut dengan skor 1-2, Rabu (23/11/2022).

Shuichi Gonda pada laga tersebut juga dinobatkan sebagai MOTM.

Dengan masih berjalannya pertandingan Piala Dunia 2022, maka perhitungan penjaga gawang terbaik akan selalu berubah.