Eva Dwiana Unggul Versi Hitung Cepat, Bakal Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Bandar Lampung
Jika hasil hitung cepat tidak berbeda dengan hasil rapat pleno KPU Bandar Lampung, Eva bakal mencatatkan sejarah sebagai wali kota perempuan pertama.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandar Lampung nomor urut 03, Eva Dwiana-Deddy Amarullah, meraih suara tertinggi Pilkada Kota Bandar Lampung versi quick count atau hitung cepat Lembaga Survei Rakata Institut, Rabu (9/12/2020).
Jika hasil hitung cepat Rakata tidak berbeda dengan hasil rapat pleno KPU Bandar Lampung, maka Eva bakal mencatatkan sejarah sebagai wali kota perempuan pertama di Lampung.
Rakata Institute menggelar hitung cepat di 4 kabupaten/kota di Lampung.
Selain Bandar Lampung, hitung cepat juga digelar untuk Pilkada Kabupaten Pesawaran, Lampung Timur, dan Way Kanan.
Rakata menggelar hitung cepat dengan metode stratified random sampling dan data telah masuk 100 persen pada Rabu malam.
Untuk Pesawaran, hasil hitung cepat mencatat pasangan Dendi Ramadhona-S Marzuki unggul dari M Nasir-Naldi Rinara.
Sementara di Lampung Timur, pasangan Dawam Raharjo-Azwar Hadi berhasil meraih suara terbanyak mengalahkan dua paslon lainnya. Untuk Pilkada Way Kanan, petahana Raden Adipati Surya berhasil menang versi quick count.
Baca juga: Hasil Real Count KPU Pilkada Tangsel 2020 Kamis Pagi: Benyamin-Pilar Saga Unggul 41,1%
Bagaimana dengan pilkada di 4 daerah lainnya, yakni Kota Metro, Lampung Selatan, Lampung Tengah, dan Pesisir Barat?
Rakata tidak menggelar hitung cepat di keempat daerah tersebut sehingga prediksi pemenang belum diketahui.
Situs KPU sebenarnya merilis data hasil real count versi Sirekap, tetapi data yang masuk pada Rabu malam tadi rata-rata masih di bawah 5 persen sehingga belum bisa menjadi gambaran apapun.
Eva Berterima Kasih
Mengetahui hasil hitung cepat Rakata ini, calon Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengaku bersyukur atas kabar itu.
"Ini kemenangan seluruh masyarakat Bandar Lampung," kata istri Herman HN ini.
Atas kabar tersebut, Eva juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepadanya.
Baca juga: Hitung Cepat Rakata Institute Sebut Dawam–Azwar Unggul di Pilkada Lampung Timur
Ia juga mengatakan, kemenangan ini sebagai bentuk melanjutkan kemajuan Kota Bandar Lampung.
"Dengan kemenangan ini, saya juga akan jadi wali kota perempuan pertama di Bandar Lampung," ucap dia.
Dendi dan Adipati
Rasa syukur juga diungkapkan Calon Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona.
Dendi mengatakan, kemenangan versi hitung cepat ini merupakan kemenangan seluruh rakyat Bumi Andan Jejama atau masyarakat Pesawaran.
"Alhamdulillah, saya Dendi Ramadhona, calon Bupati Pesawaran. Berdasarkan hasil sementara hitung cepat, informasi yang didapat oleh tim pemenangan Dendi-Marzuki unggul. Ini kemenangan masyarakat Bumi Andan Jejama yang kita cintai," ujar Dendi Ramadhona.
Dendi mengatakan tak berhenti bersyukur kepada Allah SWT dan mengucapkan terima kasih kepada orangtua dan seluruh tim pemenangannya.
Ia juga mengatakan, meski hasil hitung cepat masih bersifat sementara, namun patut untuk dikawal bersama.
Calon bupati Way Kanan Raden Adipati Surya yang berpasangan dengan Ali Rahman juga mengucapkan syukur atas kemenangan versi hitung cepat Rakata ini.
"Ini bukan bicara tentang puas atau tidak puasnya. Tapi, saya selaku calon incumbent dulu saya menang 59 persen dan sekarang menang 75 persen berarti ada peningkatan. Itu artinya selama saya menjabat bersama jajaran saya kinerjanya cukup dirasakan oleh masyarakat," kata Adipati di kediamannya.
Ia juga menyampaikan bahwa saat ini pemilihan sudah selesai, tidak ada lagi 01 atau 02. Karena menurutnya semua harus saling bersinergi untuk membangun Kabupaten Way Kanan.
Rakata Independen
Manager Riset Rakata Institut, Yuli Harmoko mengatakan, hitung cepat yang diadakan pihaknya tidak memihak ke paslon manapun.
Dari empat kabupaten/kota yang dilakukan hitung cepat, Rakata memiliki volunter dan hitungan masing masing.
"Kami lembaga independen yang tidak dipengaruhi oleh siapapun, hasil kami tidak cenderung ke salah satu calon. Meski angin kencang kami berusaha tetap berdiri tegak," ujarnya.
Baca juga: Pilkada Serentak 2020, Partai Demokrat Klaim Kantongi Kemenangan 57 Persen
Moko menjelaskan, untuk Bandar Lampung, Rakata menggunakan sampel 94 TPS yang tersebar secara proporsional setiap kecamatan di Bandar Lampung.
Toleransi kesalahan plus minus 2,5 persen dengan tingkat kepercayaan 99 persen.
Hasil Quick Count Pilkada Bandar Lampung menunjukan bahwa pasangan Rycko Menoza-Johan Sulaiman memperoleh suara 19,68%, pasangan M. Yusuf Kohar-Tulus Purnomo Wibowo memperoleh suara 21,36 persen dan pasangan Eva Dwiana-Deddy Amarullah memperoleh suara 58,96 persen.
"Secara statistik, pasangan Eva Dwiana-Deddy Amarullah unggul signifikan atas dua pasangan lainnya. Dengan demikian, pasangan Eva Dwiana-Deddy Amarullah diprediksi akan memenangkan Pemilihan Wali Kota Bandar Lampung 2020," sebutnya.
Untuk Quick Count Kabupaten Way Kanan, kata Moko, dilaksanakan dengan sampel 69 TPS yang tersebar proporsional setiap kecamatan di Way Kanan.
Toleransi kesalahan plus minus 3% dengan tingkat kepercayaan 99%.
Moko mengatakan hasil quick count Pilkada Way Kanan menunjukan bahwa pasangan Juprius-Rina Marlina memperoleh suara 24,75% dan pasangan Raden Adipati Surya-Ali Rahman memperoleh suara 75,28%.
Secara statistik, pasanagan Raden Adipati Surya-Ali Rahman unggul signifikanatas pasangan Juprius-Rina Marlina.
"Dengan demikian, pasangan Raden Adipati Surya-Ali Rahman diprediksi akan memenangkan Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Way Kanan 2020," ujarnya.
Lalu Kabupaten Pesawaran, quick count dilaksanakan dengan sampel 72 TPS tersebar proporsional setiap kecamatan di Kabupaten Pesawaran.
Hasilnya, pasangan M. Nasir-Naldi Rinara S Rizal memperoleh suara 44,40% dan pasangan Dendi Ramadhona -Marzuki memperoleh suara 55,60%.
Sementara Kabupaten Lampung Timur, quick count dilaksanakan dengan sampel 88 TPS.
Hasilnya, pasangan Yusran Amirullah-Benny Kisworo memperoleh suara 23,61% pasangan Zaiful Bokhari-Sudibyo memperoleh suara 35,64% dan pasangan Raden M Dawam Rahardjo - Azwar Hadi memperoleh suara 40,75%.
Baca juga: Danny Pomanto-Fatmawati Unggul Quick Count Pilkada Makassar, Appi-Rahman: Kami Siap Membantu
Meski begitu, ia menegaskan bahwa hasil quick count versi Rakata Institut ini bukan hasil resmi pemilihan. Untuk hasil suara resmi menunggu ketetapan KPU.
Tunggu Hasil Pleno
KPU Provinsi Lampung menegaskan, penentuan hasil pemenangan Pilkada Serentak 2020 adalah hasil pleno rekapitulasi perolehan suara.
Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengatakan, untuk menentukan perolehan suara terbanyak harus melalui pleno rekapitulasi perolehan suara oleh KPU di 8 Kabupaten/kota.
Erwan mengungkapkan, rapat pleno rekapitulasi perolehan suara akan dilakukan pada 13-17 Desember 2020.
Komisioner KPU Provinsi Lampung Divisi Hukum M Tio Aliansyah menambahkan nantinya proses rekapitulasi perolehan suara akan dilakukan berjenjang.
Pelaksanaan pleno dimulai ditingkat kecamatan, hingga tingkat Kabupaten/Kota.
Disclaimer: Hasil Quick Count Pilkada Bandar Lampung 2020 bukanlah hasil resmi pilkada.
Hasil resmi pilkada tetap menunggu penghitungan suara secara manual dari KPU
(Tribunlampung.co.id/nif/iki/som/byu/joe/ang/dik)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Eva Wali Kota Perempuan Pertama, Hitung Cepat Rakata Prediksi Eva Menang di Bandar Lampung